webnovel

DADY

Rafael suka sekali dengan anak kecil, tapi dia paling benci pernikahan dan wanita, hampir semua wanita hanya mengincar uangnya saja. Satu ketika Rafael terpikirkan untuk punya seorang anak, keturuan, untuk meneruskan perusahaannya, tapi tanpa menikah? bagaimanakah kisahnya?

KILLY · Lịch sử
Không đủ số lượng người đọc
394 Chs

SASYA 8

Rafael sedang mengganti pakaiannya. Dengan jas dan kemejanya. Tapi tiba-tiba saja iqbal terbangun dan menangis kencang. Rafael langsung menggendong iqbal untuk dia berikan pada sasya.

Dia turun ke lantai bawah. Tapi tak melihat sasya. Dia masuk ke kamar sasya, dia tak ada di rumah.

Mama dan papa rafael mendengar tangisan kencang iqbal. Bisma yang akan ke kampus dan sarapan juga. Bisma mencari sumber suara. Dimana kakaknya membawa iqbal yang menangis. Mama dan papa rafael juga.

"Kak, kenapa iqbal. Kak sasya emang kemana?" bisma malah balik nanya ke rafael. Mana rafael tau, tadi dia cuma minta sasya keluar kamarnya bentar.

"Kenapa raf, sini iqbalnya biar sama mama." kata mama rafael menganbil iqbal dari gendongan rafael.

"Sasya mana ma?" tanya rafael sambil memberikan iqbal pada mamanya. Rafael lihat kesekeliling rumah, dia tak menemukan sasya dimana pun.

"Oh, lagi ke supermarket bentar. Buat beli daging untuk kamu. Mama lupa masaknya makanan laut semua."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com