Matahari menyapa bumi, memberikan sinyal kepada ayam agar berkokok dan membangunkan para penghuni bumi bahwa kehidupan akan segera kembali dimulai dengan hari yang baru.
Seira menggeliat pelan dibawah selimut tebalnya yang menutupi tubuh. Ketukan di pintu kamarnya membangunkan. Dia mendudukan tubuhnya dengan kesadaran yang belum sepenuhnya terkumpul. Mengucek matanya pelan, rambutnya tampak berantakan. Tangan kirinya merayap mencari benda pipih yang bordering di atas kasurnya.
"Alarm?" Dia bergumam lantas mengintip jam, sudah pukul lima pagi.
Ibunya rajin sekali membangunkan di jam subuh padahal dia bisa saja bangun siang bila mau, tapi aturan dari orang tuanya mengharuskan Seira bangun begitu diketuk pintu kamarnya mau itu hari biasa atau weekend.
Suara pintu yang terbuka mengalihkan perhatian Seira dari ponsel. Sosok cantik yang sempat mengetuk pintu kamarnya itu kembali lagi. Senyumnya menyapa sehangat mentari yang membuat Seira ikut tersenyum.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com