Chapter 158 - Tree Diagram

Kamijou Kotori dibuat pusing setelah ia melihat laporan yang ditulis oleh Kuroko, mengenai pecahan dari satelit Tree Diagram yang diambil oleh Awaki Musujime. Mikoto memang berhasil mengalahkan Awaki, akan tetapi Awaki berhasil membawa pergi pecahan satelit itu yang akan digunakan olehnya untuk tujuan yang tidak diketahui.

Kotori tahu kalau Mikoto tidak ingin pecahan satelit itu di perbaiki oleh pihak Kota Akademi sebab Mikoto tidak ingin agar level 6 shift project yang melibatkan banyak sekali klon Misaka dibangkitkan kembali. Jadi bagi Kotori Mikoto memiliki alasan yang jelas untuk menghancurkan pecahan satelit Tree Diagram. Tapi yang membuat Mikoto merasa bingung adalah apa alasan Awaki untuk mengambil pecahan dari satelit itu? Apa yang sebenarnya diinginkan Awaki Musujime?

"Kakek memang melakukan hal yang tepat dengan menghancurkan satelit Tree Diagram secara diam-diam agar Aleister Crowley tidak dapat menggunakan Tree Diagram untuk merusak lebih banyak lagi kehidupan, tapi kakek lupa memperhitungkan kalau pecahan dari satelit itu akan jatuh ke Bumi dan pecahannya bisa dimanfaatkan oleh orang jahat. Jadi sekarang aku yang dibuat repot, karena aku harus mengumpulkan pecahan-pecahan dari satelit itu," Kata Kotori sambil menghela nafasnya.

"Aku sudah berhasil melacak keberadaan dari pecahan Tree Diagram berkat bantuan Konori-Senpai dan juga Motoharu-san dan salah satu dari pecahan satelit itu yang Onii-chan ambil tak jauh dari Yuragi Sou, dan saat ini pecahan itu berada di dalam Labnya Tearju-Sensei, dan tampaknya aku harus meminta bantuan dari Onii-chan sekali lagi untuk mengatasi masalah ini, karena dengan kemampuanku akan sangat sulit untuk menyelesaikan masalah ini."

Kotori merasa tidak enak karena ia harus terus-menerus meminta bantuan dari Touma untuk membantu dirinya menyelesaikan masalah yang ada. Tapi sayangnya dalam hal ini kemampuan yang ia miliki sangatlah terbatas, makanya ia membutuhkan bantuan Touma.

***

Setelah Touma selesai berbicara dengan Mikoto, ia langsung berjalan ke arah kamarnya Kotori sebab Kotori baru saja menghubunginya. Walaupun sebenarnya ia ingin melanjutkan bermain video games bersama dengan Misaka 10032. Tapi Touma menyadari kalau Kotori sedang memiliki masalah yang membutuhkan bantuannya, karena kalau tidak Kotori tidak akan menghubungi Touma menggunakan communication stone yang hanya akan digunakan oleh Kotori dalam keadaan yang gawat atau momen yang penting.

"Sigh sepertinya, Kotori membutuhkan bantuanku lagi, dan aku sudah bisa menebak masalah macam apa yang ingin dibicarakan oleh Kotori."

Touma sudah merasa capek dengan masalah yang terus-menerus mendatanginya padahal ia hanya ingin menikmati hidup tanpa ada masalah sulit yang mendatanginya. Tapi karena faktor kekacauan yang ada secara alami di dalam tubuhnya, Touma tahu selama faktor kekacauan itu masih ada maka masalah akan selalu mendatangi dirinya.

"Sebagai pembawa Chaos Factor masalah tidak akan pernah berhenti untuk mendatangi diriku, sepertinya sudah saatnya aku menerima takdir tersebut tanpa mengeluh. Masih untung aku bisa mengendalikan aliran energi negatif pembawa sial yang keluar dari tangan kananku, karena kalau saat ini mungkin aku akan memiliki masalah yang jauh lebih banyak lagi."

Touma menghela nafasnya dalam-dalam lalu ia berjalan secara perlahan ke arah kamarnya Kotori. Ia memang sudah pasrah dan menerima nasibnya sebagai pembawa chaos factor, tapi bukan berarti ia akan menyerah untuk mencari cara untuk melenyapkan chaos factor yang ada di dalam dirinya.

Sebab ia yakin kalau suatu hari nanti ia akan menemukan cara untuk melenyapkan chaos factor itu. Dan karena Touma sedang sibuk berpikir sambil berjalan ke kamarnya Kotori, Touma sama sekali tidak menyadari kalau saat ini ia sudah berubah ke wujud perempuan yang ia miliki.

Dan karena perubahan itu terjadi secara acak, Touma sendiri tidak tahu kapan ia akan berubah.

***

"Haaaah, kenapa juga aku harus membantumu untuk bersih-bersih, Shizuka-san. Padahal kau tahu sendiri bukan kalau aku sedang memiliki kesibukan lain di kamarku! Kenapa kau tidak meminta bantuan dari Ayu, Himegami, Kasumi, Ukyo, Kanzaki atau Index! Kenapa kau harus aku yang membantumu!"

Kirika Misono yang sedang asyik berbaring di kamarnya sambil menonton TV dan memakan snack, dengan tidak memakai apapun di tubuhnya kecuali pakaian dalam. Tiba-tiba saja ditarik keluar oleh Shizuka dari dalam kamarnya dan dipaksa mengenakan kimono pegawai khusus untuk Yuragi Sou. Dan Shizuka langsung menyuruh Kirika untuk ikut bersih-bersih bersama dengan dirinya. Tanpa memberikan Kirika waktu untuk bereaksi sama sekali.

"Ayu sedang melakukan test kemampuan di dalam laboratorium bersama dengan Tearju-Sensei dan Hyouka-chan, Kasumi-san dan juga Ukyo-san sedang pergi bersama dengan Chitose-san ke mall karena hari ini adalah hari libur untuk mereka bertiga. Sedangkan Index dan Kaori sedang mencabuti dan memotong rumput yang sudah memanjang di halaman belakang, makanya mereka berdua tidak dapat membantu kita. Himegami sedang sakit dan tertidur di kamarnya, Misaka-san beserta klonnya Misaka 10032 juga memiliki kesibukan di kamar mereka yang tidak bisa diganggu jadi mereka berdua tidak dapat membantu.

Sedangkan Kotori-chan masih sibuk bekerja di dalam kamarnya jadi ia juga tidak bisa membantu. Makanya aku memaksamu untuk membantuku, Kirika-san sebab hanya kau yang sedang tidak memiliki kesibukan apapun di antara semua penghuni Yuragi Sou."

Pandangan Shizuka yang menusuk tajam ke arahnya membuat Kirika menelan ludah dan terdiam. Dan pandangan mata itu membuat dirinya tidak dapat berkutik di hadapan Shizuka dan membuat Kirika tidak dapat melawan Shizuka. Dan sekalipun ia memiliki keberanian untuk melawan, Kirika tahu kalau melawan Shizuka sama saja dengan bunuh diri.

***

"Selain pecahan yang sudah Onii-chan kumpulkan dan yang direbut oleh Awaki Musujime. Masih ada sekitar dua pecahan lain dari satelit Tree Diagram yang belum disentuh oleh siapapun bahkan oleh pihak Kota Akademi sekalipun, jadinya aku ingin Onii-chan mengambil pecahan satelit itu lalu membawanya ke Yuragi Sou untuk dihancurkan. Sebab kalau sampai pihak Kota Akademi atau ada orang jahat mendapatkan pecahan satelit Tree Diagram. Aku tidak tahu hal buruk macam apa yang nantinya akan terjadi."

Touma sudah menduga semua hal yang akan Kotori ucapkan kepada dirinya. Dan ia juga sudah tahu kalau Kotori akan menyuruhnya mengumpulkan pecahan satelit Tree Diagram, makanya pagi itu sebelum ia melakukan lari pagi rutin bersama dengan Shizuka. Touma sudah mengumpulkan dua pecahan satelit Tree Diagram yang tadi disebutkan oleh Kotori. Sebab ia tidak mau menghadapi masalah yang lebih besar kalau-kalau ada orang jahat yang mencoba mengambil pecahan satelit itu.

Lagipula satu-satunya masalah yang ia dapatkan ketika ia mengambil satelit itu ialah ia harus berurusan dengan dua orang exorcist dari organisasi raja singa yang ditugaskan untuk mengambil pecahan satelit tersebut, selain itu Touma tidak mendapatkan masalah apapun.

"Soal dua pecahan satelit yang tersisa, aku sudah mengambilnya tadi pagi sebelum aku dan Shizuka lari pagi. Dan kedua pecahan satelit itu saat ini berada di dalam laboratoriumnya Tearju-Sensei untuk dihancurkan," Kata Touma yang menjelaskan apa yang ia lakukan tadi pagi kepada Kotori dengan mulut yang menguap. "Yang saat ini perlu kita kuatirkan saat ini adalah pecahan satelit yang ada di tangan Awaki Musujime, karena menurut Tearju-Sensei pecahan satelit itu adalah bagian terpenting dari Tree Diagram. Dan kalau sampai Awaki berhasil mengakses data yang ada di dalam pecahan satelit itu, aku takut akan ada hal yang sangat buruk terjadi di Kota Akademi."