webnovel

Bukan Salah Rasa

Kisah anak-anak remaja yang beranjak dewasa, dimana masing-masing dari mereka memiliki masalah hidupnya masing-masing. Refan, Reisya, Ruri, Simon, Miko, Zahra, Nando, Nindy, Lucy, dan Gavin. Mereka semua memiliki kisah hidupnya masing-masing, dimana ego dan perasaan menjadi landasan dari sebuah perubahan besar dalam hidup mereka. Di saat hati sudah menguasai, apakah logika bisa melawannya? Baik sadar atau tidak, nyatanya perasaan lah yang selalu menang atas perdebatannya dengan ego. Anak muda adalah awal dari kisah mereka, setelah beranjak dewasa barulah mereka mengerti arti perasaan yang sebenarnya. Lalu jika masalah terjadi di antara kehidupan mereka, apakah rasa itu ikut bersalah? Hati seseorang tidak bisa di tentukan oleh kehendak orang lain, karna kekuasaan sepenuhnya ada pada si pemilik hati sendiri. Apakah ia menerima perasaan itu, atau malah membuang. (⚠️ Mengandung beberapa part 21+)

SA_20 · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
280 Chs

Hutang

7 hari menjelang pernikahan pasangan fenomenal di negeri ini Refan dan Reisya masih di sibukkan dengan pekerjaan mereka yang masih menumpuk. Miko dan Zahra juga ikut sibuk karna membantu kedua orang itu menyelesaikan pekerjaan mereka, dan akhirnya jadi terpisah karna kesibukan masing-masing.

Di sisi lain, Nindy kembali ke apartemen dengan wajah kusutnya. Seminggu ini ia terus mengelilingi ibukota untuk mencari pekerjaan, tapi semuanya menolak karna Nindy hanya memiliki ijazah SMA. Sedangkan standar di sana adalah S1, atau sarjana.

Helaan nafas panjang kembali terdengar, Nindy bersandar pada sofa sambil menatap langit-langit ruang tengah. Ia tidak sadar jika seseorang masuk ke apartemen itu, dan kini tengah menatapnya dengan tatapan heran.

"Kau kelihatan tidak baik-baik saja," Ucap orang itu yang tidak lain adalah Nando.

Nindy merasa terkejut, ia pun langsung duduk dengan tegap dengan wajah paniknya.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com