Untuk ketiga kalinya Sean memanggil para serigala untuk bisa menghabiskan semua daging tanpa ada sisa sedikitpun.
Sean merasa puas sudah membalaskan dendamnya atas Quiena. Ia pun berlari untuk kembali pulang ke rumahnya. Tiba di sana Emanuel sudah menunggu di luar rumah dengan mengotak-atik ponsel di tangannya.
"Kau sudah pulang? Jadi apa mereka sudah mati?" tanya Emanuel di saat Sean berjalan dengan santai di dalam wujud manusianya.
Menjawab dengan anggukan kepala, lalu Sean ikut duduk di depan Emanuel sembari berkata. "Aku sudah melakukan tugasku, dan sekarang lakukanlah tugasmu, Emanuel. Aku harap Quiena bisa aman dari orang-orang jahat karena bagaimanapun juga kau pasti tidak akan lupa jika aku tidak akan tinggal diam saja kalau melihat istriku di lukai oleh orang lain."
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com