webnovel

Berbalik Mencintai Dia

Sinopsis Di dunia ini begitu banyak manusia yang hatinya membeku bagaikan bongkahan Es batu. Hati bisa saja berubah seiring waktu, tapi berbeda dengan Wanita itu. Hatinya bahkan tidak tergerak sedikitpun meskipun aku memohon di depannya. “bukankah kau tahu bahwa selama ini aku menyukaimu?” ucap Angga pada Bella, yang saat itu sedang menggengam tangan bella. Bella perlahan menarik tangannya,dari genggaman tangan Angga. Ia sangat sadar bahwa rasa cinta yang ada saat ini hanya akan membawah penyesalan di antara mereka. Angga sangat terkejut melihat sikap dingin Bella yang tidak pernah berubah. Padahal ia telah mengungkapkan perasaannya pada Bella,tapi bella selalu saja menghindarinya. Bella berbalik dan pergi meninggalkan Angga yang masih terdiam, melihat wanita yang ia cintai pergi meninggalkannya untuk kesekian kalinya.

Diraayu1993 · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
18 Chs

Masa Lalu

Angga bersama Ririn bukanlah orang biasah seperti peserta ujian, yang lainnya mereka mempunya orang dalam yang cukup berkuasa..

maka akan lebih mudah, menghadapi hal-hal seperti ini..

dia saat panitia ujian tidak mengijin kan Angga dan Ririn untuk ikut Ujian..

Ririn malah mengajak Angga, untuk pergi meninggalkan panitia ujian yang lagi, kultum sejenak di hadapan mereka berdua..

Angga yang melihat tingka Ririn yang, begitu cuwek, tidak seperti orang yang prustasih dengan kekagagalan..

padahal, Angga sempat melihat Ririn, berlaring begitu cepat ketika melihat, ruangan ujiannya mau di tutup oleh panitia ujian..

Angga pun, bicara dalam benaknya.

kemana raut wajah yang barusan aku lihat, tadi dia begitu, cepat agar dapat mengikuti ujian ini..

tapi sekarang dia malah cuwek dan tak perduli dengan apa pun yang di ucapkan oleh panitia kepada nya,, waaawww...

Angga tampa berkata-kata apapun, mengikuti Acakan Ririn kepadanya..

Ririn yang masih, menggengam tangan Angga.

melepaskan tanggan Angga, ketika Ririn berbalik ke belakang dan melihat, bahwa panitia yang sebelumnya melihat kepergian Angga dan Ririn, kini sudah tak terlihat lagi, batang hidungnya...

eee kamu, sambil melihat Angga, yang semenjak tadi tidak mengeluarkan satu katapun, semenjak kejadian barusan...

"iya saya, ada apa.??'

'aku fikir kamu bisuh, soalnya kamu semenjak tadi tidak ada tu, mengeluarkan suarah walau hanya aduh, dan lainnya..'

' oh maaf, aku pun tidak tau harus berbuat apa dan bagai mana waktu barusan..'

'ogh gitu ya..'

'okey ayo kita ke kantin yuk, acak Ririn kepada Angga..??

'sebentar, bagai mana dengan ujian barusan.? apa kamu tidak, menyesal atau apalah. kan kita tidak bisa ikut ujian lo..??

'ujian ini juga kan tidak main-main lo, ini penentuan kamu bisa lulus ke tahap selanjutnya atau tidaal. dengan raut wajah yang sok polos Angga pun bertanya sama Ririn..'

' cee ilah, santai acah kali, tenang semua bisa di atasih dengan mudah dan gampang. tapi sebelum kita melanjutka itu. ayo kita makan..

bertepatan aku juga belum sarapan,,

gara-gara ujian dan mobil yang mogok di saat yang tidak tepat...'

Angga yang masih penasaran pun, mengikuti Ririn, dan mereka pergi ke kantin, bersama.

ternya kanti udah lumayan banyak orang...

'aku fikir sepagi ini, manusia-manusia belum ada di tempat makan..

ternyata mereka juga lebih memilih makan dari pada kerja... oh lalala...

ketika Ririn dan Angga selesai, memesan menuh makan mereka. Angga dan Riri, berbincang-bincang sebentar, sekaligus kenalan.

makanan yang mereka pesanpun tibah..

dan mereka berdua pun, membawa makanan, masing-masing menujuh meja yang kosong..

ketiak mereka duduk, matapun tertujuh kepada kedua orang tersebuat..

bagai mana mereka tidak jadi pusat perhatian..

mereka berdua, masih mengunakan baju hitam dan putih di mana menunjukan bahwa mereka adalah perserta ujian, yang sekarang lagi berlanjut....

Ririn yang mulai merasah risih dengan tatapan orang kepada dia dan Angga..

seketika, berdiri dan memukul meja dengan begitu keras sehingga Angga pun kaget dan terselak, akibat ulah Ririn barusan..

dengan penuh emosi, Ririn angkat bicara kepada setiap orang yang memandang mereka dengan pandangan yang mengundang perang..

stooopppp...!!!

menatap kami,.!!

kalian disini, semuanya orang kantoran kan..!!??

bukan-Nya sekumpulan ibu-ibu karlota yang,kerjaan-Nya urus dan sok sibuk dengan urusan orang lain..!!!