webnovel

Belum Berakhir

Semua berawal ketika seorang gadis pindahan yang sukses membuat ketua geng jatuh hati namun enggan untuk mengatakannya terlebih dahulu. Gengsi? Mungkin. Di awal pertemuannya selalu saja ada pertikaian diantara mereka berdua. Apakah Si ketua geng bisa mengungkapkan perasaannya? "Ehh, sorry? Gue nggak sengaja" "Sorry-sorry, kalo jalan tuh pake mata!" Seseorang yang terus memperjuangkan cintanya. Karena ia tahu bahwa semuanya masih bisa di perbaiki, semuanya masih bisa untuk bersama karena semuanya masih belum berakhir.

Ervantr · Thanh xuân
Không đủ số lượng người đọc
282 Chs

Selalu Saja Begini

Jika wanita itu bukan Luna, mungkin wanita itu sudah berteriak kegirangan karena dirinya dibawa dan diperkenalkan kepada orang tua sang kekasih.

Berbeda ceritanya dengan Luna, yang malah bingung ketika mengetahui semua orang menunggu ia di dalam.

"Kamu itu gemesin banget. Udah dong gemesnya, perasaan setiap hari gemes kamu makin bertambah, ya," ucap Sakti mulai mengguyel-guyel kedua pipi Luna. Membuat wajah polos itu bertambah polos juga imut.

"Swakti ... Pwipwi Lwuna!" ucap Luna terdengar semakin menggemaskan.

Sakti lagi-lagi tertawa. "Iya-iya maaf, udah ah, yu masuk."

Sakti menggenggam tangan Luna, untuk ikut masuk ke dalam rumahnya.

Luna hanya pasrah ikut saja. Tidak tau saja, Luna dari tadi menahan sakit pipi akibat perilaku yang Sakti berikan itu. Ya itu, mengguyel-guyel pipinya.

Tiba di dalam rumah, Sakti dan Luna langsung disambut oleh senyuman manis dari Kia juga Andi.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com