Wanita itu sudah melupakan kata 'bodoh' yang terucap beberapa menit lalu sebelum tiba di sini. Ia begitu riang bermain dengan air pantai, mencipratkan air asin ke hadapan Evan seperti anak kecil. Namun, tidak ada salahnya bersikap seperti anak kecil untuk menghibur diri dari kejamnya kedewasaan.
Air pantai tidak dingin, tidak pula hangat. Suhunya sesuai dengan suhu tubuh mereka sehingga keduanya orang itu tidak keberatan untuk bermain lama-lama di tempat tersebut.
"Asin!"
Evan sering tertawa melihat betapa polosnya Sophie ketika tak sengaja merasakan air pantai. Rasa asin itu tidak akan hilang dalam waktu cepat karena mereka tidak membawa air putih untuk menetralisir rasa asin di lidah.
"Haha bukankah kau suka garam?"
"Sejak kapan aku suka garam?!" ketus Sophie.
Tawa, canda, dan kesenangan menghiasi permainan mereka. Letih bermain dengan air pantai, keduanya duduk bersama di atas pasir dengan pakaian bagian bawah yang basah kuyup.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com