webnovel

Awas, Papa! Mama Mau Membunuhmu!!

Qiao Anxia seorang assassin dengan masa lalu kelam. Suatu hari berniat merebut suami dari musuhnya bebuyutannya. Kehilangan malam pertama hanya demi balas dendam namun...yang ia tiduri adalah saudara suami musuhnya?? Richard Calvin, pria yang terkenal sebagi hero bagi para korban ketidakadilan para penguasa. Apa jadinya ketika kedua orang bertolak belakang ini menikah hanya karena seorang anak jenius yang imut serta menyenangkan ingin menjodohkan mereka. Dan anak itu adalah hasil pembuahan mereka di malam yang panas itu! Yang satu merupakan HERO dan yang satu adalah ASSASSIN! Sang HERO berusaha merayu istrinya di tiap kesempatan sementara sang ASSASSIN ingin melarikan diri dan bila perlu… membunuh suaminya! *** Excerpt: “Ini sudah semuanya?” Richard tidak percaya wanita dihadapannya telah menyerahkan semua alat komunikasi serta senjata yang disembunyikan didalam pakaiannya. “…” Anxia tidak menjawab dan hanya menatap lurus ke mata pria yang kini secara legal menjadi suaminya. “Xia Xia, kita tidak akan berangkat sebelum kau menyerahkan semuanya.” Kedua tangan Anxia terkepal karena dia berharap setidaknya dia memiliki satu alat yang bisa digunakannya untuk memberi sinyal pada Ling Meng. Tapi tampaknya, Richard mengetahuinya dan mendesaknya untuk menyerahkannya. Dengan gerakan enggan namun mata masih dipenuhi dengan aura membunuh ke arah Richard, Anxia menyelipkan kedua tangannya ke belakang punggungnya masuk kedalam kaos hitamnya. Richard mendelik kaget sama sekali tidak menyangka istrinya akan melepas branya! Alat macam apa yang dipasang di bra wanita? List of Heir Series My Only Love: The Targeted Heiress (vol 1, completed) The Flame Queen And Her Sly Lover (vol 2-3, completed) The Ice Prince: Change Her Fate (vol 4-5, completed) Awas, Papa! Mama Mau Membunuhmu (ongoing) The Heir's Beloved Is Not A Human (coming soon)

VorstinStory · Thành thị
Không đủ số lượng người đọc
336 Chs

Bag 201 Kau Adalah Richard Dan Dia...

"Ada apa? Kenapa dia menangis?" Chleo merasa kebingungan saat melihat gadis remaja yang bersembunyi di punggung Kendrich terisak dan membasahi tuxedo sepupunya.

"Dia baru saja menyentuh seseorang. Kak Chleo, aku akan membawanya pulang sekarang. Sampaikan salamku pada si kembar."

"Hhh… mereka terlalu asyik memainkan peran mereka. Aku bahkan sulit mengajak mereka bicara."

Kendrich tersenyum geli mendengarnya.

"Tapi… siapa yang dia sentuh?" Axelard bertanya karena seingatnya, gadis remaja ini sangat jarang menangis saat menyentuh dan melihat masa depan orang yang disentuhnya.

Gadis itu hanya akan menangis jika sesuatu buruk terjadi pada Kendrich atau orang-orang yang disayangi pria itu.

"…" untuk beberapa saat Kendrich tidak menjawab kemudian melirik ke arah si kembar yang masih berbincang dengan tamu undangan lain dengan sikap yang sama.

"Aku harus segera membawanya kembali ke New York. Ibu sudah sangat mengkhawatirkannya."

"Baiklah kalau begitu. Sampai ketemu di Amerika."

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com