webnovel
#ACTION
#ROMANCE
#COMEDY

Awas, Papa! Mama Mau Membunuhmu!!

Qiao Anxia seorang assassin dengan masa lalu kelam. Suatu hari berniat merebut suami dari musuhnya bebuyutannya. Kehilangan malam pertama hanya demi balas dendam namun...yang ia tiduri adalah saudara suami musuhnya?? Richard Calvin, pria yang terkenal sebagi hero bagi para korban ketidakadilan para penguasa. Apa jadinya ketika kedua orang bertolak belakang ini menikah hanya karena seorang anak jenius yang imut serta menyenangkan ingin menjodohkan mereka. Dan anak itu adalah hasil pembuahan mereka di malam yang panas itu! Yang satu merupakan HERO dan yang satu adalah ASSASSIN! Sang HERO berusaha merayu istrinya di tiap kesempatan sementara sang ASSASSIN ingin melarikan diri dan bila perlu… membunuh suaminya! *** Excerpt: “Ini sudah semuanya?” Richard tidak percaya wanita dihadapannya telah menyerahkan semua alat komunikasi serta senjata yang disembunyikan didalam pakaiannya. “…” Anxia tidak menjawab dan hanya menatap lurus ke mata pria yang kini secara legal menjadi suaminya. “Xia Xia, kita tidak akan berangkat sebelum kau menyerahkan semuanya.” Kedua tangan Anxia terkepal karena dia berharap setidaknya dia memiliki satu alat yang bisa digunakannya untuk memberi sinyal pada Ling Meng. Tapi tampaknya, Richard mengetahuinya dan mendesaknya untuk menyerahkannya. Dengan gerakan enggan namun mata masih dipenuhi dengan aura membunuh ke arah Richard, Anxia menyelipkan kedua tangannya ke belakang punggungnya masuk kedalam kaos hitamnya. Richard mendelik kaget sama sekali tidak menyangka istrinya akan melepas branya! Alat macam apa yang dipasang di bra wanita? List of Heir Series My Only Love: The Targeted Heiress (vol 1, completed) The Flame Queen And Her Sly Lover (vol 2-3, completed) The Ice Prince: Change Her Fate (vol 4-5, completed) Awas, Papa! Mama Mau Membunuhmu (ongoing) The Heir's Beloved Is Not A Human (coming soon)

VorstinStory · Thành phố
Không đủ số lượng người đọc
336 Chs
#ACTION
#ROMANCE
#COMEDY

Bag 198 Apakah Lori Berhasil?

"Papa!!"

Anxia berdoa sepenuh hati agar putrinya sanggup membedakan dua saudara kembar itu, tapi kedua pria itu malah mengejutkannya dengan bersikap sama persis.

"Lori!" seru keduanya sambil merentangkan dua tangan mereka kearah Lori membuat anak kecil itu menghentikan langkah kakinya untuk memandang dua pria dewasa dengan tatapan cerdiknya.

"Papa?"

"Iya Lori?" jawab kedua pria itu secara bersamaan membuat Anxia serta Michelle terpaku pada tempatnya.

Mereka bertanya-tanya apakah kedua suami mereka memiliki kemampuan telepati atau apa? Kenapa gerak-gerik mereka serta ucapan mereka sama persis seakan mereka sudah berlatih sebelumnya?

Lori menoleh ke arah ibunya dengan tatapan bingung membuat Anxia mendesah pasrah. Bahkan anak perempuannya sekalipun tidak bisa membedakan mereka. Tampaknya, Harmonie tidak akan bisa memenangkan permainan ini.