webnovel

Ardy & Erza

[!]Warn : Gaya penulisan Non-Baku Kisah klise tentang seorang anak remaja bernama Ardy yang diam-diam suka Erza sang sahabat dari SD, berparas lembut dan manis dengan sifat yang rapuh membuat Ardy ingin melindungi dan mencintainya. Sulit bagi Ardy untuk mewujudkannya terlebih karena hubungan sesama jenis itu dilarang, perasaannya bersembunyi dibalik kebadungan masa remajanya. Selain Ardy dan Erza, ada pula selingan kisah dari teman-teman mereka dengan berbagai masalah dan konflik masa remaja, bagaimana mereka bisa menghadapinya? dan apa yang akan terjadi selanjutnya dalam kisah Ardy & Erza ini? bisakah Ardy mengungkapkan perasaannya pada Erza atau akan tetap ia kubur selamanya dan terlupakan? Tapi... mampukah Ardy melupakan perasaannya itu? [!]Bab baru setiap hari kamis.

wholoveya · LGBT+
Không đủ số lượng người đọc
208 Chs

Promosi tempat tongkrongan

"Mau tahu kagak, gue juga pengen tak 'hih'in lo," ucap Hendra dengan gestur tangan yang seolah ngeremas kepala Ardy sampai pecah.

"Kenapa sih lo sewot begitu? gue lagi kesel bukannya dihibur malah mau di'hih'in," sahut Ardy terus manyun sebel.

Hendra bergidik waktu lihat Ardy sok imut dengan manyun-manyun segala. "Geli anjing, lo kagak usah sok imut gitu malah makin pengen gue 'hih'in," komentar Hendra cukup pedes.

Hendri ketawa ngelihat tingkah adiknya sama Ardy, Hendra kalau diajak kadang-kadang suka menghibur apalagi kalau lagi ngomong sama Ardy, nggak perlu tuh Hendri nonton acara lawak diTV cukup lihat interaksi adiknya sama Ardy aja udah bikin ngakak. "Rame banget ya? sampe gue yang lagi parkirin motor aja kedenger." Hendri, Hendra, dan Ardy noleh kesumber suara.

Mereka nemu senyum adem Deni dan wajah judes Rizky. "Dateng nih kita, kali aja bisa ikut bantu," ucap Deni mengutarakan alasan mereka datang hari ini.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com