Setelah pesta usai, suasana rumah tampak sepi.
Arthur masuk ke dalam kamar untuk menemui Celine.
Dia mendapati Celine yang masih menangis di atas kasur. Sedangkan putra mereka tengah terlelap.
"Celine, kamu kenapa?" tanya Arthur. Kemudian pria itu mendekati istrinya.
Celine memalingkan wajahnya dari Arthur, dia terlihat sangat kesal terhadap Arthur.
"Kamu kenapa sih?" tanya Arthur lagi.
"Pasti kamu sangat dekat ya dengan seorang wanita yang bernama, Risa?" sindir Celine.
"Loh, kenapa kamu bicara begitu?" sahut Arthur. "Memangnya wanita itu bicara apa saja kepadamu?" tanya Arthur dengan nada bicara yang mulai tinggi. Dia yakin jika Risa baru saja mencari masalah terhadap Celine.
Celine tidak langsung menjawabnya, dan dia masih menangis dengan bibir cemberut.
Kini kekasalananya terhadap si wanita tadi malah ia lampiaskan kepada Arthur.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com