Bab 17. Jalan pembunuh.

Karena insiden penculikan itu, rasa bersalah Qin Shuhua terhadap Qin Kexuan mencapai titik tertinggi dalam sejarah. Oleh karena itu, dia dengan tegas memilih untuk mengabaikan hasil ujian masuk SMA Qin Kexuan, dan memutuskan untuk merawat anak ini yang sudah terlalu lama dia abaikan.

Suatu malam setelah mengetahui hasil ujian masuk SMA, duduk di meja makan, Qin Shuhua bertanya kepada Qin Kexuan dengan ramah: "Xuanxuan, di sekolah menengah atas mana kamu ingin belajar?" Jika tidak bisa masuk ke sekolah top, dengan nilai Xuanxuan sekarang, tidak ada cara lain selain pergi ke sekolah kejuruan.

"Yang paling bagus." Qin Kexuan menjawab seolah itu jawaban paling wajar.

Qin Shuhua terkejut. "Kamu memikirkan Sekolah Menengah Atas No.1?" Untuk sekolah ini, nilai Xuanxuan bukan sedikit sulit lagi, tetapi sangat sulit!

Jiang Huilin memasukkan paha ayam ke dalam mangkuk Qin Kexuan dan berkata, "SMA No.1 hanyalah salah satu SMA, kamu pergi undang kepala sekolah makan malam, paling-paling hanya harus menyumbangkan sejumlah uang ke sekolah, menghabiskan uang untuk pergi ke sekolah yang bagus lebih baik dari apa pun. Jangan bilang ... kamu menyembunyikan uang yang kamu hasilkan?!" Dia juga memperlakukan Qin Kexuan dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya karena fakta bahwa Qin Kexuan pergi menyelamatkan Qin Pengcheng selama insiden penculikan.

Qin Pengcheng juga mengambil paha ayam lainnya di depannya, memasukkannya ke mangkuk Qin Kexuan, dan berkata sambil tersenyum, "Jiejie, makan paha ayam."

Qin Kexuan tidak tergerak oleh cinta tiba-tiba mereka baru-baru ini, dan dia melakukan apa pun yang harus dia lakukan.

Qin Shuhua menyaksikan dengan lega bahwa keluarga mereka rukun. Akan lebih sempurna jika ada senyum di wajah Xuanxuan. "Itu benar, aku akan membuat janji temu dengan kepala sekolah SMA No.1 besok. Aku pasti akan memasukkan Xuanxuan ke SMA No.1."

Keesokan harinya Qin Shuhua pergi lebih awal untuk menemui kepala sekolah SMA No.1. Keduanya minum teh pagi sepanjang pagi. Akhirnya, Qin Shuhua memberikan sumbangan untuk membeli sejumlah besar buku untuk sekolah. Kepala sekolah dengan enggan mengangguk menyetujui.

Ketika Yin Xudong mendengar bahwa Qin Kexuan akan pergi ke SMA No.1, dia melompat dengan bersemangat. Jika mata Qin Kexuan tidak memancarkan cahaya mematikan, dia akan bergegas memeluknya dan berputar beberapa kali.

"Jika aku tidak memanggilmu di masa depan, kau tidak diizinkan masuk ke kamarku." Sambil menonton Conan, Qin Kexuan berbicara kepada Yin Xudong yang sedang duduk di lantai tanpa diundang.

"Hah? Kenapa? Bukankah selama ini baik-baik saja?" Kata Yin Xudong tidak puas.

"Itu bukan sesuatu yang bisa kau tanyakan."

"Oh." Yin Xudong merespon dengan sedih, kemudian berpikir bahwa Qin Kexuan tetaplah seorang gadis meskipun dia sekuat baja dan sudah seharusnya memperhatikan masalah privasi gadis-gadis, dia merasa lega.

Selesai menonton satu episode Conan, Qin Kexuan mematikan komputer dan mulai mengusir orang. "Selama liburan, kau akan berlatih sesuai dengan persyaratan baru, jangan datang kepadaku jika tidak benar-benar perlu. Aku akan memeriksa hasilnya saat sekolah dimulai."

Yin Xudong mengangkat tangannya dan bertanya, "Apa yang termasuk kategori perlu?" Dia secara pribadi berpikir bahwa perlu untuk datang dan bermain setiap hari. Adapun apakah Qin Kexuan setuju atau tidak, sulit dikatakan ...

"Ketika kau akan mati." Qin Kexuan tanpa ekspresi.

"..." Yin Xudong merangkak pulang untuk mandi dan tidur.

Qin Kexuan melihat informasi yang baru diterima di ponselnya, dia memiliki tugas yang harus dikerjakan malam ini.

Larut malam, rumah-rumah mematikan lampu dan beristirahat. Qin Kexuan berbaring di tempat tidur dan menutup matanya untuk tidur. Ketika ponsel di sampingnya bergetar, matanya terbuka dan dia dengan cepat berbalik dan menekan tombol di telepon, "Siapa?"

"An Ye, kami sudah sampai."

"Oke. Aku akan segera ke sana." Qin Kexuan menutup telepon setelah berbicara, mengangkat selimut dan turun dari tempat tidur, mengenakan pakaian hitam ketat di pagi buta.

An Ye adalah codename-nya di organisasi ini, itu juga codename-nya di organisasi aslinya, umumnya dikenal bersama pembunuh lain yang juga menempati urutan pertama dalam organisasi一An Ye Youming.

*暗 : hidden/secret/in the dark. 夜 : night. 幽冥 : hell/netherworld.

Youming ... melafalkan nama ini diam-diam, mata cerah Qin Kexuan meredup sejenak, tetapi dia segera menggelengkan kepalanya, dan matanya menjadi cerah lagi.

Qin Kexuan melompat turun dari balkon tanpa membuat suara, dan melesat ke satu arah dengan qinggong. Ketika hampir sampai di tujuan, dia berhenti dan berjalan. Dia melihat sebuah mobil kecil diparkir di sisi jalan. Mengenali nomor plat di bawah sinar bulan, dia berjalan cepat, membuka pintu kursi belakang, dan masuk.

Saat orang-orang di mobil melihat Qin Kexuan sudak duduk, mereka menyalakan mobil.

"An Ye, misi kita malam ini adalah menyelinap ke rumah Xiao dan mencuri daftar nama orang-orang yang menyusup ke organisasi rahasia kita." Seorang pria yang duduk di sebelah Qin Kexuan bicara.

Qin Kexuan diam-diam mengerutkan kening. Selama periode waktu ini, semua tugas yang diberikan kepadanya adalah untuk mencuri sesuatu. Pekerjaan remeh semacam ini diserahkan kepadanya, bukankah ini menggunakannya sebagai maling?

Pria yang duduk di samping pengemudi menoleh ke Qin Kexuan dan berkata, "Kubilang, sebenarnya berapa umurmu An Ye? Bagaimanapun kamu terlihat seperti siswa SMP. Jika aku belum pernah melihat keterampilanmu, aku benar-benar akan berpikir kamu orang yang diculik dan dijual kepada Ketua." Ketika mereka bertiga bertemu dengan orang yang katanya adalah mitra baru Ketua, jika tidak merasakan aura menusuk yang memancar dari tubuhnya, mereka akan mengira bahwa organisasi mulai melakukan human trafficking!

Pria di sebelahnya segera mengangguk dan berkata, "Benar! Ketua pasti memperbudak anak di bawah umut! An Ye, apakah kamu diculik oleh Ketua?"

Ketua yang mereka sebutkan adalah Zhou Lin, dan pria-pria di dalam mobil, termasuk pengemudinya, adalah mitra Qin Kexuan dalam misi ini. Codename orang yang duduk di sebelahnya adalah Lang, yang di samping pengemudi adalah Chai, dan pengemudi adalah Bao. Mereka awalnya ingin mitra mereka bernama Hu, sehingga mereka dapat membentuk kelompok *orang-orang kejam. Namun, bertentangan dengan keinginan mereka, Qin Kexuan menamai dirinya sendiri An Ye. Untuk alasan ini, mereka bertiga memukul dada dan menghentakkan kaki dalam kesedihan. Keinginan lama mereka dengan kejam diinjak-injak oleh Qin Kexuan!



Mereka semua adalah anak muda berusia awal dua puluhan, semuanya ramah, dan dari waktu ke waktu suka menggoda Qin Kexuan, satu-satunya rekan perempuan ini.

Setelah bergaul dengan mereka untuk sementara waktu, Qin Kexuan tahu kebiasaan mereka dengan baik. Dia melihat ke luar jendela dengan tenang dan mengabaikan mereka.

Lang melanjutkan: "Jangan seperti ini, An Ye Xiao Meimei. Mengobrollah dengan saudara-saudara, atau curhat, atau apapun yang dapat meningkatkan pemahaman diam-diam kita."

Qin Kexuan menjawab tanpa menoleh. "Tanpa kalian, aku masih bisa menyelesaikan misi." Subteksnya adalah kalian itu opsional, jika memungkinkan, lebih baik tidak memiliki kalian.

Semua orang tertembak.

Bao menutupi dadanya yang terluka dengan satu tangan dan memegang setir dengan tangan yang lain, berkata, "An Ye Meimei, kamu bicara seperti itu sangat melukai hati kami! Mengapa kamu tega mengatakan itu kepada saudara-saudaramu?"

Pelipis Qin Kexuan berdenyut-denyut, diperintahkan untuk pergi melakukan pencurian saja sudah cukup membuatnya tidak puas, apalagi rekan-rekan yang bersamanya sangat berisik dan tidak tahu malu! Saat sedang dalam misi, kau seharusnya bertindak dengan tenang, satu atau dua sinyal sudah dapat menyampaikan perintah, bahkan jika kau bertarung dengan target, kau tidak boleh membuat suara, jika kau terluka dan hampir kalah, minum racun untuk membunuh dirimu sendiri, tanpa mengeluarkan suara, begitulah jalan seorang pembunuh.

Dia mengambil napas dalam-dalam untuk menekan emosi yang bergejolak di tubuhnya, dan terus melihat ke luar jendela, mengabaikan mereka bertiga.

Lang Chai Bao dengan bijaksana berhenti bercanda dengan Qin Kexuan, Hei, gadis kecil itu sangat temperamen sekarang! Bahkan jika menutup diri, tidak perlu diam sepenuhnya!

Tujuan malam ini agak jauh, dan tugasnya lebih sulit daripada beberapa kali sebelumnya. 'Sulit' adalah apa yang dikatakan Lang Chai Bao. Qin Kexuan masih berpikir bahwa mencuri barang terlalu tidak menantang. Dia hanya ingin menyelesaikan tugasnya dengan cepat dan menjauh dari ketiga orang ini.

Tidak jauh dari rumah Xiao, mobil itu masuk ke gang gelap di pinggir jalan dan berhenti.

"An Ye akan menjadi kekuatan utama malam ini. Lang bertugas mengawasi, dan Chai dan aku akan membantu dalam aksi An Ye." Bao adalah kapten dari mereka berempat, dia yang mengatur setiap tindakan.

Qin Kexuan mengangkat alisnya sedikit ketika dia mendengar kata-kata itu, melihatnya, Bao segera menjelaskan: "Meskipun aku kapten, semua orang di tim kita harus memiliki kemampuan untuk menjadi kekuatan utama. Aksi-aksi sebelumnya adalah untuk membiasakanmu dengan pergerakan kami, dan yang kali ini adalah untuk mengetes apakah kamu bisa mengikuti kami. Tentu saja, kami tahu kamu bisa melakukannya dengan lancar, jadi kamu hanya perlu menganggapnya sebagai pembiasaan diri untuk menjadi kekuatan utama."

Dia masih perlu membiasakan diri dengan aksi semacam itu? Lelucon! Qin Kexuan hanya menganggukkan kepalanya untuk menunjukkan bahwa dia mengerti.

"Lang tetap di mobil untuk dihubungi kapan saja, Chai dan Bao ikuti aku." Qin Kexuan memberi perintah sederhana dan jelas, memasang earphone interkom di telinganya, membuka pintu dan keluar dari mobil, Chai dan Bao mengikutinya.

"Jalan."

Begitu suara itu jatuh, Qin Kexuan mengangkat kakinya dan berlari menuju rumah Xiao. Chai dan Bao segera mengikuti, Bao berbisik ke earphone: "An Ye, jangan berlari terlalu cepat dan menyia-nyiakan energimu."

Qin Kexuan terdiam, dia tidak pernah sungguh-sungguh memakai qinggong di depan orang lain, kecepatannya sudah sangat lambat, tetapi dia masih melambat lagi agar Chai dan Bao tidak tertinggal.

Sesampainya di luar rumah Xiao, mereka bertiga bersembunyi di bawah bayang-bayang pot tanaman. Qin Kexuan berkata dengan nada menghina kepada Chai dan Bao yang terengah-engah, "Jackal? Macan tutul?" Dengan kecepatan dan kekuatan fisik yang hanya sebatas ini, berani memakai codename seperti itu? Tidak takut membuat orang tertawa sampai mati?

*Kedua jackal dan macan tutul sedang mengatur nafas.

*Kalimat aslinya adalah 豺豹二人, 二 dalam dialek beijing artinya bodoh, jadi arti kalimatnya juga bisa "Orang bodoh Chai dan Bao ..."

Setelah menunggu beberapa saat, Chai dan Bao akhirnya menstabilkan napas mereka. Qin Kexuan berkata, "Bao, tetap di belakang, kabari aku situasi di luar kapan saja. Chai, ikuti aku."

Bao bertanya, "Hanya kalian berdua yang pergi?" Bertemu tatapan dengan Qin Kexuan yang memelototinya, dia menutup mulutnya.

Qin Kexuan membawa Chai ke halaman belakang dan menemukan bahwa tidak ada yang bersembunyi dalam kegelapan untuk memantau. Keduanya memanjat dan akan melompati dinding ketika mereka melihat sepasang cahaya hijau bersinar menatap mereka dari bawah. Oh tidak, itu anjing penjaga!

Tepat ketika Chai akan berteriak kacau, sebuah batu di tangan Qin Kexuan terbang ke arah anjing di bawah dinding, tepat waktu untuk menghentikan gonggongan anjing di tenggorokannya.

Keduanya melompat turun dari dinding, Chai mendekati anjing yang tergeletak di tanah, dan bertanya dengan pelan, "Pingsan?"

Qin Kexuan menjawab tanpa ekspresi, "Mati."

Melalui earphone, Bao berpikir bahwa yang mati adalah manusia, dan dengan sungguh-sungguh memberitahu untuk tidak membunuh orang. Mereka hanya bertanggung jawab untuk mencuri barang. Pembunuhan yang tidak perlu akan menyebabkan masalah bagi organisasi. Selain itu, keluarga Xiao ini tidak mudah diprovokasi, mereka ingin mengendalikan organisasi gelap sejak lama, jadi lebih tidak boleh lagi membiarkan kendali jatuh ke tangan mereka.

Mata Chai tidak bisa tidak bersinar, kecerahannya sebanding dengan mata anjing penjaga. Dia mengacungkan jempol pada Qin Kexuan. Keterampilan ini benar-benar luar biasa!

Dalam aksi setelahnya, Chai merasakan kemudahan dan kesederhanaan yang belum pernah terjadi sebelumnya, mengikuti An Ye untuk *melewati lima jalan dan memenggal enam jenderal, membersihkan alarm rahasia, dan dengan mudah menyentuh ruang kerja Xiao **Laotou.

*过五关斩六将 : menjadi berani atau bertekad untuk mengatasi kesulitan.

**老头 : lelaki tua.