Bab 36

Baru saja Tiara menutup mata hendak beristirahat. Namun, dari arah luar terdengar suara-suara. Awalnya Tiara tak mengggubris hal itu, tapi suara-suara tersebut masih saja terdengar dan semakin lama semakin membuat Tiara terganggu.

Dengan terpaksa wanita tadi membuka mata. Ia berujar, "Siapa sih yang ada di depan? Berisik banget dari tadi. Orang lagi mau tidur juga."

Tubuh Tiara rasanya berat dan tulang-tulang terasa ngilu. Ia berjalan ke depan pintu. Semakin dekat, Tiara tau siapa yang membuat suara-suara tersebut.

"AGNIA!"

"APA?!"

Tiara menghela napas melihat kelakuan dua orang tersebut yang selalu ribut setiap kali bertemu. Entah ada masalah seberat apa dulunya di antara mereka, setidaknya itu lah yang diperkirakan Tiara.

"Kenapa sih kalian selalu bertengkar? Setiap bertemu selalu ada aja yang diributin. Memangnya apa sih yang kalian ributkan hah? Bisa tidak sehari saja jangan bertengkar!" Tiara menatap tajam keduanya.