Fahira menatap pria itu dengan tajam dan juga dia sesekali melihat ke arah leher anak itu yang sudah meneteskan darah. Dia kembali melihat ke arah pria itu dan terlihat sangat jelas jika pria itu sedang mengulur waktu.
"Prakash, apakah aku bisa membunuh pria ini?" tanya Fahira pada Prakash yang sedang mengarahkan senjatanya pada pria itu juga.
"Habisi saja dia dan biar aku yang mengurus mereka yang duduk santai di parlemen," jawab Prakash yang juga sudah tidak ingin memberikan kesempatan pada pria yang sudah banyak membunuh orang yang tidak berdosa hanya untuk kesenangan belaka.
"Rupanya sudah tidak ada hal baik yang bisa membantunya untuk lepas dari kematian," sambung Fahira dan dia pun langsung menekan pelatuk senjatanya dan peluru pun melesat lalu menembus kepala pria itu.
Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com