webnovel

194. (5) Criss di Vietnam (7) Cinta di atas penderitaan?

"Apa gue salah memiliki?"

"Apa yang menurut lo gue salah?"

"Criss? Astaga, kenapa lo belum datang," gusar Kania pada dirinya sendiri saat Kania sendiri hampir menunggu Criss dua jam lebih di tempat terkahir mereka bertemu.

"Apa hue harus menghubunginya?" tanya Kania dengan sedikit bingung, Kania memukul-mukul kecil meja dengan beberapa jarinya.

"Apa salah gue?" Kania kembali meminta penjelasan karen Criss tidak biasanya terlambat datang.

Criss yang mendesaknya, Criss yang ingin Kania oergi, dan kemarin?

Keduanya masih bisa bertemu dengan sangat santai tidak sangat melebar sejauh ini.

"Aish," umpatnya lagi. Kania tidak bisa bergerak sama sekali, kali ini tidak ada yang bisa ikut campur dalam gugatannya.

"Bodoh!" umpat Kania lagi. "Gue pikir Iqbal tulus, ah," Kania menyadari kesalahannya lagi.

Apa Kania masih kruang bodoh? Baiklah, ayo perjelas.

Chương bị khóa

Hỗ trợ các tác giả và dịch giả yêu thích của bạn trong webnovel.com

Chương tiếp theo