Dengan satu kalimat dari Chu Yichen, masalah ini pun bisa terselesaikan. Sambil tersenyum kecil, ia melirik wajah imut Gu Xiaoxiao yang memerah. Perasaannya membaik karena dia telah membantunya.
"Pasar bunga tidak jauh dari sini. Saat libur Xiaoxiao bisa mengantarkan nenek ke sana dan memilih beberapa pot bunga yang dia suka. Sekarang, barang yang dijual secara online kualitasnya tidak dapat dipastikan. Misalnya seperti bunga yang baru saja kita dengar tadi. Itu pasti bukanlah bunga yang bagus, jadi nenek tidak perlu mencari tahu lagi."
"Ya, itu masuk akal." Chen Qianyun mengangguk, akhirnya topik pembicaraan pun berganti dan membuat Gu Xiaoxiao diam-diam menghela napas lega.
Keesokan harinya, pesawat Chu Xiaoxi dijadwalkan lepas landas pada siang hari, namun Gu Xiaoxiao tidak bisa ikut pergi untuk mengantarkannya. Ketika istirahat makan siang, Gu Xiaoxiao menerima pesan bahwa Chu Xiaoxi telah naik ke pesawat.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com