Nafsu itu membuncah oleh rasa emosi. Gambaran panas antara Long Xiao dengan Shi Xiaonian itu terus menghantuinya. Membuatnya sangat marah oleh rasa gagal dan ketidakpuasan.
Jemari gadis yang samar-samar dilihatnya, membelai kepala Li Haoran saat itu. Jemari yang sama lembutnya dengan yang kini terkulai diranjang rumah sakit. Samar-samar dirinya mengangat dan benar, wanita baik hati itu tak lain ternyata adalah Shi Xupei.
Wanita itu masih diam saja, bahkan saat Li Haoran dalam keadaan mabuk dengan sangat bernafsu mencumbunya. Tubuh itu bahkan sampai terdesak pada dinding pojok kamar. Tangan Li Haoran kuat mencengkeram pinggangnya, seolah isyarat bahwa wanita itu kini miliknya semalaman. Ya, hanya semalam saja.
Pikiran Li Haoran masih terbayang berbagai gerakan tangan yang dilakukan Long Xiao yang meraba seluruh tubuh Shi Xiaonian. Hal itu pun juga dilakukannya pada wanita dihadapannya kini, seolah itu adalah Shi Xiaonian.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com