Malikha berbalik agar ia dapat menerima telepon dari ibunya. Ia sungguh tak menyadari jika telah terjadi sesuatu di belakangnya.
"Ya, Mom," ujar Malikha menjawab ponselnya. Ia berbalik sejenak menerima panggilan dari Ibunya.
"Sayang, aku dan Daddy-mu tidak bisa melihat pertunjukanmu hari ini. Maaf ya, Sayang, kami harus segera ke Italy sekarang. Ada meeting yang tak bisa ditunda," ujar Ibunya, Fiona Swan. Malikha langsung berubah kecewa.
"Tapi Mommy kan janji akan datang!" sahut Malikha merengek dengan nada kecewa. Wajahnya cemberut karena orang tuanya membatalkan datang ke sekolah untuk melihat pertunjukan Cheerleaders-nya.
"Iya, Sayang. Mommy harus pergi sekarang. Pesawatnya sudah menunggu, kamu baik-baik ya. Langsung pulang begitu selesai," ujar Fiona lagi. Malikha hanya bisa mendengus kecewa dan kesal namun tak ada yang bisa ia lakukan selain mendumel di dalam hati.
"Ya, Mom. Sampai jumpa."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com