Yasmine dan Jaemin berada di studio mereka, merencanakan proyek fotografi berikutnya. Suasana hangat dengan sinar matahari pagi yang masuk melalui jendela besar.*
Yasmine: (mengatur foto-foto di meja) "Aku rasa kita perlu melakukan sesuatu yang berbeda kali ini, Jaemin. Sesuatu yang lebih menantang."
Jaemin: (mengangkat alis) "Oh ya? Seperti apa maksudmu?"
Yasmine: "Aku berpikir tentang proyek yang fokus pada kehidupan malam di Seoul. Menangkap dinamika dan energi yang berbeda dari kota ini saat matahari terbenam."
Jaemin: (tersenyum) "Itu ide yang bagus. Fotografi malam memiliki tantangan tersendiri, tapi hasilnya bisa sangat memukau."
Yasmine: "Tepat sekali. Dan kita bisa menjelajahi tempat-tempat yang jarang diketahui orang, mencari sudut pandang yang unik."
Jaemin: "Aku suka semangatmu, Yasmine. Jadi, kapan kita mulai?"
Yasmine: "Bagaimana kalau malam ini? Aku sudah punya beberapa lokasi dalam pikiran."
Jaemin: (bersemangat) "Malam ini? Kenapa tidak? Aku siap. Apa yang pertama dalam daftar kita?"
Yasmine: "Ada pasar malam di dekat sini yang katanya sangat hidup. Aku ingin menangkap aktivitas dan interaksi di sana."
Jaemin: "Pasar malam? Itu tempat yang sempurna untuk memulai. Banyak warna dan emosi yang bisa kita abadikan."
*Yasmine mengambil peta dan menunjukkan lokasi pasar malam.*
Yasmine: "Ini dia. Kita bisa mulai dari sini dan kemudian berpindah ke area yang lebih sepi untuk mendapatkan kontras."
Jaemin: "Rencana yang bagus. Aku akan membawa lensa tambahan untuk memastikan kita siap untuk segala kondisi."
*Yasmine tersenyum penuh antusiasme.*
Yasmine: "Aku sudah tidak sabar, Jaemin. Ini akan menjadi petualangan yang menyenangkan."
Jaemin: "Dan penuh tantangan. Tapi aku yakin kita bisa melakukannya."
*Scene berubah ke malam hari, di pasar malam yang ramai dengan lampu berwarna-warni dan keramaian pengunjung. Yasmine dan Jaemin bergerak di antara kerumunan, kamera siap di tangan.*
Yasmine: (menyusuri pasar) "Lihat semua warna dan ekspresi ini. Ada begitu banyak cerita di sini."
Jaemin: "Benar sekali. Kita harus memastikan untuk menangkap esensi dari setiap momen."
*Yasmine mengambil beberapa foto penjual yang sedang melayani pelanggan, sementara Jaemin fokus pada anak-anak yang bermain di sekitar area pasar.*
Yasmine: "Jaemin, lihat ini. Ekspresi mereka begitu alami dan penuh kebahagiaan."
Jaemin: "Sempurna. Ini adalah jenis foto yang kita cari."
*Setelah beberapa jam, mereka pindah ke area yang lebih tenang, di tepi sungai Han, di mana lampu kota memantul di permukaan air.*
Yasmine: "Tempat ini indah sekali. Cahaya kota yang memantul di air sangat menenangkan."
Jaemin: "Ya, ini kontras yang bagus dengan hiruk-pikuk pasar malam tadi."
*Yasmine mengarahkan kameranya ke arah lampu kota yang memantul di air, sementara Jaemin mengatur tripod untuk pengambilan gambar yang lebih stabil.*
Yasmine: "Ini adalah malam yang sempurna untuk memulai proyek kita, Jaemin."
Jaemin: "Dan ini baru permulaan. Kita akan menemukan banyak lagi tempat menarik dan momen-momen berharga di sepanjang perjalanan kita."
Yasmine dan Jaemin tersenyum satu sama lain, merasakan semangat dan kebersamaan dalam setiap langkah perjalanan mereka.
---
Semoga bab ini memberikan kelanjutan yang menarik dan memuaskan untuk kisah Yasmine dan Jaemin!