BAB 406

Setelah yakin bahwa Galerna aman bersama dengan anggota timnya. Henry harus melakukan sesuatu untuk menghentikan makluk berkepala kuda tersebut, makhluk tersebut tidak terkendali dan menyerang apapun yang ada di hadapannya. Sosok bertopeng tersebut yang terpental akibat pukulan Henry, sosok bertopeng tersebut berdiri dan mengendalikan makhluk berkepala kuda tersebut. "Elera, hancurkan kota itu," seakan mematuhi perkataan sosok bertopeng. Makhluk berkepala kuda tersebut bergerak menuju Kota Sundan yang hancur, di Kota Sundan dan Kota Jakarta tidak ada lagi Cerberus dan Naga. Namun, yang Henry khawatirkan adalah makluk berkepala kuda tersebut memiliki kekuatan yang luar biasa besar dan sebanding dengan makluk yang berada di dalam dirinya. Jika makluk berkepala kuda tersebut tidak di hentikan, tidak akan ada yang tersisa dari Kota Sundan dan Kota Jakarta. Sebelum menghentikan makluk berkepala kuda, Henry harus menghentikan sosok bertopeng tersebut yang mengendalikannya.