"Iya tahu, tapi kalau kamu ngomel terus juga enggak ada gunanya yang ada bikin capek dia juga enggak bakalan pulang. Udah ya kamu istirahat gih mendingan kita tutup pintu aja nanti pas dia pulang biar aku yang bukain daripada gini kan." Eliza menasehatinya dan akhirnya Darrel menurut.
Darrel pun mengiyakan ucapan Eliza. Dia langsung melangkah menurut ke kamarnya begitupun dengan Eliza.
Tanpa mereka sadari matahari mulai menampakkan jati dirinya kembali, cahaya mulai menyinari dunia. Eliza terbangun dari tidurnya, ia langsung melangkah keluar untuk mengecek pintu. Saat dirinya mencoba menggerakkan pintu tersebut masih terkunci seperti biasa, lalu ia melangkah menuju ke kamar Sheila. Tiba di sana Sheila tidak ada di kamarnya, hal itu membuat Eliza kebingungan.
Meskipun baginya Sheila tidaklah penting, namun karena sudah tinggal serumah membuatnya merasa khawatir apabila wanita itu juga bersikap baik terhadapnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com