Segala bentuk penyesalan kini telah berada di ujung tanduk perasaan tuan Antonius yang tak lain sedang duduk termenung di dalam kamarnya. Ia sangat tak kuasa menahan rasa sakit yang digoreskan oleh bu Shinta sang istri yang tega menduakan cintanya dengan seorang laki-laki muda yang entah siapa itu.
Tuan Antonius masih asyik duduk di balkon kamarnya seraya menyesap kopi hangat dan menyembulkan asap rokok yang Ia hisap sedari tadi.
Kedua netra pun melihat pada langit luar yang tampak bertaburan bintang-bintang. Tuan Antonius benar-benar sedang merasakan kegelisahan yang amat dalam pada malam itu dengan bu Shinta.
''Yuda ... Maafkan Ayah,'' gumam tuan Antonius berkali-kali hingga saat-saat yang tak terduga pun terjadi.
BRUG~~~
Pintu kamar tuan Antonius pun terbuka secara brutal oleh Yuda dengan gebrakan yang tak terduga pula dari seorang Yuda Wistara.
Di malam yang larut ini, Yuda mendatangi rumah sang ayah dengan emosi yang membara. ''Yuda! Ada apa ini?'' tanya tuan Antonius.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com