webnovel

T (pahlawan sinar keabadian)

Sorangan ilmuan yang tanpa sengaja terkena efek radiasi langka dalam penelitian energi terbarukan Sinar Keabadian. dan mengubahnya menjadi seorang pahlawan di kota Nova. Namanya Dr Ethan Mitchell, pemilik kekuatan super sinar keabadian yang didapatnya dalam ledakan kecil yang mengandung partikel langka di laboratorium penelitian Pusat Riset Energi Quantum (PREQ). Berikut beberapa nama teman teman Ethan dalam novel ini yang berhubungan dengan penelitian di PREQ: 1. Dr. Ethan Mitchell, seorang ilmuwan brilian, sedang melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan sumber energi baru yang ramah lingkungan di laboratoriumnya di Pusat Riset Energi Quantum (PREQ). Ia berharap penemuan ini akan membawa perubahan positif bagi dunia. 2. Dr. Ava Reynolds, rekan sejawat Ethan di PREQ, adalah seorang ahli fisika teori yang brilian. Dia adalah sosok yang bijaksana dan memiliki wawasan yang mendalam dalam teori energi. 3. Lucas Montgomery, seorang teknisi muda yang bekerja di laboratorium PREQ, adalah rekan sekerja Ethan yang penuh semangat. Dia memiliki keahlian teknis yang luar biasa dan sering membantu Ethan dalam percobaan dan penelitian. 4. Dr. Sofia Rodriguez, seorang ilmuwan muda yang baru bergabung dengan PREQ, memiliki keahlian dalam ilmu kimia dan biokimia. Dia membawa perspektif baru dalam penelitian Ethan, dengan fokus pada aplikasi energi keabadian pada sektor medis. 5. Professor William Evans, mentor dan pengawas Ethan, adalah seorang ilmuwan terkenal yang telah lama berdedikasi pada penelitian energi alternatif. Ia adalah sosok yang bijaksana dan berpengalaman yang memberikan panduan berharga kepada Ethan dalam perjalanan penelitiannya. Mereka akan berperan penting dalam membantu dan memberikan dukungan kepada Ethan dalam melawan organisasi kriminal Matahari Hitam yang disertai dengan adanya percintaan dalam petualangannya sebagai pahlawan Kota Nova City dan penelitiannya tentang Energi terbarukan Sinar Keabadian. Mereka akan membentuk tim yang solid dalam menjalankan percobaan dan menghadapi tantangan yang akan datang untuk memberantas kejahatan di Kota Nova City Melawan anggota kriminal Matahari Hitam.

Abik_Madin · ไซไฟ
เรตติ้งไม่พอ
17 Chs

Awal Mula Ethan Mendapat Kekuatan Super

(Scene: Laboratorium di Pusat Riset Energi Quantum)

Ethan: (menggaruk kepalanya) Ah, penelitian ini semakin rumit. Aku butuh perspektif segar. Hey, Ava, ada ide baru?

Ava: (memegang secarik kertas) Tentu saja, Ethan! Bagaimana jika kita menerapkan prinsip fisika kuantum pada penelitian ini? Siapa tahu, mungkin kita akan menemukan energi baru yang berasal dari dimensi lain.

Ethan: (mengangguk) Aku suka idemu, Ava. Kita bisa menamainya "Energi Dimensi-Dimensi". Tapi harapannya, tidak ada makhluk asing yang ikut terbawa ke laboratorium kita.

Lucas: (bergabung dengan mereka) Jangan khawatir, Ethan. Aku punya pengalaman dalam menangani hantu laboratorium!

Sofia: (tertawa) Hantu laboratorium? Lucas, aku tidak tahu bahwa gelarmu juga mencakup dunia paranormal.

Lucas: (menyeringai) Ya, selain menjadi teknisi, aku juga ahli pemanggil hantu laboratorium. Hantu-hantu itu suka merusak mesin, jadi aku menghadapinya dengan humor dan kesabaran.

Ethan: (tertawa) Kau memang spesialis yang unik, Lucas. Baiklah, kita tidak ingin hantu-hantu itu menyusup ke penelitian kita. Jadi, bagaimana dengan pendekatan kimia, Sofia?

Sofia: (memegang botol dengan cairan berwarna-warni) Ethan, apa pendapatmu tentang menggunakan kombinasi bahan kimia ini? Aku berharap bisa menciptakan efek berkelanjutan yang memperkuat efisiensi energi.

Ethan: (mengernyitkan dahi) Jadi, kamu ingin menciptakan minuman energi super? Aku pikir itu bisa menjadi peluang bisnis baru bagi kita.

Ava: (sambil menyodorkan cangkir minuman) Ethan, ingatlah, minum ini dengan bijak. Aku tidak ingin kamu berubah menjadi Sinar Keabadian yang terjaga sepanjang malam!

Semua: (tertawa bersama)

Professor Evans: (memasuki laboratorium dengan serius) Apa yang terjadi di sini?

Ethan: (tersenyum) Oh, Professor Evans, kami hanya membahas pendekatan baru untuk penelitian energi kami. Sedikit humor adalah cara kami menjaga semangat!

Professor Evans: (tertawa) Baiklah, lanjutkan pekerjaanmu, tapi jangan terlalu banyak minum minuman energi, Ethan. Kita ingin penelitian ini menjadi terang, bukan meledak.

Semua: (tertawa lebih keras)

Ethan: (sambil mengamati data penelitian) Ada satu hal yang membuatku khawatir, teman-teman. Apa jika energi ini jatuh ke tangan yang salah? Bayangkan jika penemuan kita disalahgunakan oleh penjahat atau negara yang tidak bertanggung jawab.

Ava: (mengangguk) Benar, Ethan. Potensi penyalahgunaan energi ini sangat nyata. Kita harus berhati-hati dan memikirkan solusi untuk mencegah hal-hal buruk itu terjadi.

Sofia: (berpikir sejenak) Mungkin kita perlu merancang sistem keamanan yang kuat untuk menjaga penelitian ini tetap aman dari akses yang tidak sah. Dengan itu, kita dapat memastikan bahwa hanya orang-orang yang bertanggung jawab yang memiliki akses terhadap teknologi ini.

Lucas: (memasang ekspresi serius) Aku setuju. Kita juga perlu mempertimbangkan langkah-langkah keamanan tambahan, seperti proteksi enkripsi dan firewall yang kuat. Dengan demikian, kita dapat mencegah serangan dari luar yang berpotensi merusak penelitian kita.

Ethan: (menghela napas) Kalian benar. Keberhasilan penelitian ini haruslah membawa kebaikan bagi semua orang, bukan malapetaka. Kita harus menjaga penemuan ini tetap berada dalam kendali yang tepat.

Professor Evans: (mengangguk dengan serius) Kalian semua memiliki kekhawatiran yang sah. Jangan lupa, etika dan tanggung jawab menjadi prioritas utama kita. Setiap langkah yang kita ambil harus dipertimbangkan secara matang untuk memastikan dampak positif bagi masyarakat.

Ava: (sambil tersenyum) Kita adalah tim yang hebat, bukan? Kita akan menjaga penelitian ini dengan cermat dan memastikan bahwa energi ini akan memberikan manfaat yang besar bagi dunia.

Semua: (bersama-sama) Kita adalah tim yang kuat dan bertanggung jawab!

Dalam percakapan ini, tim menyadari adanya risiko penyalahgunaan terhadap penelitian mereka. Mereka mengekspresikan kekhawatiran mereka dan membahas langkah-langkah keamanan yang diperlukan untuk mencegah hal tersebut. Pada akhirnya, mereka menyadari pentingnya etika dan tanggung jawab dalam penelitian mereka, dan bersumpah untuk menjaga penemuan mereka tetap aman dan bermanfaat bagi seluruh umat manusia.

*Terjebak dalam Penemuan

Ethan (menggosok kepala) Aduh, apa yang baru saja terjadi? Rasanya seperti terkena sengatan listrik. Telah terjadi ledakan kecil di ruang penelitian energi terbarukan, lalu Ethan segera menuju keluar ruangan penelitiannya, Lucas mendengar ledakan kecil itu langsung menghampiri asal suara.

Lucas: (memasuki menghampiri dengan cemas) Ethan! Apakah kamu baik-baik saja? Aku mendengar suara ledakan dari laboratoriummu.

Ethan: (mengedipkan mata dengan khawatir) Aku tidak yakin, Lucas. Ada sesuatu yang salah dengan percobaan terakhirku. Mungkin Aku telah terkena radiasi sinar keabadian.

Lucas: (terkejut) Sinar Keabadian? Itu yang selama ini kamu teliti, kan? Apa yang terjadi padamu?

Ethan: (berpikir sejenak) Aku tidak yakin. Rasanya aneh, seperti ada energi yang mengalir di dalam tubuhku. Tapi ada satu hal yang pasti, Lucas. Aku merasa tubuhku lebih ringan dari sebelumnya.

Sofia: (memasuki ruangan dengan penasaran) Apa yang kamu bicarakan tentang sinar keabadian?

Ethan: (mengangguk) Ya, Sofia. Aku telah menemukan energi baru yang bisa merevolusi dunia. Namun, dalam percobaan terakhirku, aku terkena radiasinya dan merasakan perubahan dalam diriku.

Ava: (mengikuti mereka dengan tatapan tajam) Ethan, radiasi sinar keabadian itu berbahaya. Kita harus memeriksa kondisimu dengan seksama. Aku khawatir efek sampingnya bisa menjadi risiko bagi kesehatanmu.

Ethan: (menghela napas) Kalian benar, teman-teman. Aku harus memastikan bahwa tubuhku baik-baik saja dan mengetahui dampak yang mungkin terjadi setelah terkena radiasi ini. Aku harus mencari cara untuk mengetahui ini.

Professor Evans: (masuk dengan serius) Ada apa di sini? Aku mendengar ada kejadian yang tidak terduga.

Ethan: (menceritakan kejadian yang baru saja dialaminya) Professor Evans, aku terkena radiasi sinar keabadian yang sedang aku teliti. Aku tidak tahu apa dampaknya pada diriku, tapi aku merasa berbeda.

Professor Evans: (memandang Ethan dengan perhatian) Ini adalah situasi yang menarik dan berbahaya. Kita perlu melakukan penelitian lebih lanjut dan memastikan keselamatanmu, Ethan. Jangan khawatir, tim ini akan membantumu melewati ini.

setelah kecelakaan yang tidak terduga, Ethan mengalami perubahan setelah terkena radiasi sinar keabadian. Timnya, termasuk Lucas, Sofia, Ava, dan Professor Evans, mendukung dan khawatir terhadap kondisinya. Mereka menyadari bahwa penemuan Ethan berkaitan erat dengan apa yang terjadi padanya saat ini, bersama-sama mereka berencana untuk memahami efek yang terjadi dan menjaga keselamatannya.

Professor Evans: sebaiknya kau istirahat di Apartemen Ethan, sepertinya saat ini kau merasa kebingungan.

Ethans : baik Professor, mungkin aku saat ini sedang bingung dengan aliran energi yang aku rasakan dalam tubuhku.

Professor: jika terjadi apa-apa terhadap dirimu, segera hubungi aku.

Ethan : baik Prof..

Saat menyetir di dalam mobil, Sekujur tubuh Ethan mulai terasa di aliri sesuatu setelah terkena radiasi, tetapi sensasinya tidak menyakitkan, hanya seperti kesemutan yang aneh. Merasa penasaran, Ethan memutuskan menghentikan mobilnya dan duduk di sebuah taman rindang, mengamati pemandangan di sekitarnya.

Sambil menikmati suasana, mata Ethan tertuju pada seorang anak kecil yang sedang asyik memainkan drone dengan keahlian yang luar biasa. Drone itu meluncur dan meliuk-liuk di udara dengan lincah, mengejutkan Ethan dengan gerakan yang begitu fasih.

Sambil tersenyum, Ethan mengagumi keahlian anak itu. Dia terpesona oleh teknologi dan keterampilan anak tersebut, seolah-olah melihat masa depan yang menakjubkan di hadapannya.

Dalam keheningan yang nyaman, Ethan membiarkan pikirannya melayang, memikirkan kemungkinan-kemungkinan baru yang dapat terwujud dalam dunia yang semakin maju. Dia merasa terinspirasi oleh kecanggihan teknologi dan kepiawaian anak itu, dan dia bertekad untuk untuk bisa menciptakan energi terbarukan dalam penelitiannya di PREQ yang bernama sinar keabdian, dan Ethan adalah seorang peneliti utama.

Tiba-tiba, drone milik anak kecil itu tersangkut di dahan pepohonan yang tinggi. Melihat kesempatan untuk membantu, Ethan mendekati pepohonan dengan niat melompat sedikit untuk mencapai drone tersebut. Namun, apa yang terjadi kemudian benar-benar tak terduga.

Dengan penuh semangat, Ethan melompat dengan keras, tetapi lompatannya justru melebihi ekspektasi. Dia terkejut ketika tubuhnya melayang tinggi di udara dengan kecepatan yang luar biasa. Udara seolah menjadi taman bermain bagi Ethan, dan dia merasa seperti sedang terbang bebas.

"Sialan!" teriak Ethan dengan campur aduk antara kejutan dan kegembiraan. Dia berusaha mengendalikan dirinya di udara, berputar dan meliuk dengan lincah, seperti seorang akrobat yang tak terkalahkan. Ethan tidak bisa menahan senyum yang terukir di wajahnya, merasakan sensasi yang luar biasa dari kejadian tak terduga ini.

Dari kejauhan, anak kecil yang kehilangan drone-nya menatap Ethan dengan kagum dan keheranan. Dia tidak tahu bahwa lompatan yang dilakukan Ethan hanya karena kebetulan, tetapi bagi anak kecil itu, Ethan menjadi pahlawan tak terduga yang mampu melompat begitu tinggi.

Sementara itu, Ethan mendarat dengan lembut di tanah, masih terkesan dengan apa yang baru saja terjadi. Dia memandang sekelilingnya, melihat betapa jauhnya dia berada dari tempat awalnya. Dengan hati berdebar, Ethan menyadari bahwa dia telah menemukan kemampuan baru yang luar biasa.

"Wow, benar-benar tak terduga!" gumam Ethan, sambil merenungkan kemungkinan-kemungkinan baru yang bisa ia eksplorasi dengan kekuatan lompatan yang dimilikinya. Dia tidak dapat menunggu untuk menguji kemampuan ini lebih jauh lagi, dan siapa tahu, mungkin dia akan menjadi pahlawan terbang yang dikenal di seluruh kota.

Beruntung hanya anak kecil itu yang memperhatikan Ethan, Ethan bergegas pergi dari tempat itu sebelum ada yang menghampirinya.

Setelah kejadian yang mengejutkan, tim yang terdiri dari Lucas, Sofia, Ava, dan Professor Evans bersatu untuk membantu Ethan dalam menghadapi perubahan yang dialaminya. Mereka bekerja keras untuk memahami efek sinar keabadian pada tubuh Ethan dan mencari cara untuk membantu mengontrol kekuatan yang baru ditemukan tersebut.

Tim melakukan serangkaian penelitian mendalam untuk mengidentifikasi sumber sinar keabadian dan dampaknya pada tubuh Ethan. Mereka mempelajari literatur ilmiah, berdiskusi dengan ahli lain, dan melakukan eksperimen tambahan di laboratorium. Melalui kerja keras dan kolaborasi mereka, mereka berhasil menemukan petunjuk bahwa sumber sinar keabadian mungkin berhubungan dengan energi quantum di dimensi lain.

Dalam usahanya untuk membantu Ethan mengendalikan kekuatan barunya, tim memanfaatkan pengetahuan mereka dalam fisika, kimia, dan teknologi. Ava mencari beberapa sumber referensi tentang perangkat nanoteknologi yang dapat membantu Ethan memonitor dan mengontrol energi yang mengalir di tubuhnya. Sofia menggunakan pengetahuannya dalam kimia dan biokimia untuk merumuskan suplemen yang membantu menstabilkan efek sinar keabadian pada tubuh Ethan.

Tim menyadari bahwa Ethan harus menguasai kekuatan barunya agar dapat menggunakannya dengan bijak. Lucas, dengan keahlian teknisnya, merancang ruang latihan khusus yang dilengkapi dengan simulasi yang memungkinkan Ethan untuk melatih dan menguji kemampuannya. Ava dan Sofia, dengan pengetahuan mereka masing-masing, memberikan instruksi dan bimbingan kepada Ethan dalam mengendalikan energi dan memanfaatkannya dengan efektif.

*Kekuatan yang Baru

Tim yang terdiri dari Lucas, Sofia, Ava, dan Professor Evans bekerja keras untuk membantu Ethan memahami dan mengendalikan kekuatan barunya setelah terkena radiasi sinar keabadian. Mereka melakukan serangkaian eksperimen dan penelitian untuk mengungkap potensi penuh dari kekuatan yang dimiliki Ethan.

Lucas: (memeriksa data percobaan) Ethan, sepertinya kekuatan ini memberimu kemampuan lincah yang luar biasa. Mungkin kamu bisa menguasai kecepatan super!

Ethan: (berpikir sejenak) Benarkah? Aku merasakan perubahan dalam refleks dan kecepatanku. Bagaimana kita bisa menguji kemampuan ini dengan aman?

Ava: (mengangguk) Kita perlu merancang sebuah simulasi di lingkungan kontrol yang memungkinkan kita untuk mengukur dan mengawasi kemampuanmu dengan cermat. Dengan begitu, kita bisa mengetahui sejauh mana kemampuanmu berkembang.

Sofia: (sambil memasang perangkat) Aku punya ide. Kita dapat menggunakan sistem proyeksi holografik yang akan menciptakan simulasi situasi berbahaya, seperti menghindari rintangan atau menangkap objek dengan kecepatan tinggi. Itu akan membantu kita melihat batas kekuatanmu.

Professor Evans: (menyempatkan diri memasuki laboratorium) Bagaimana perkembangan kalian? Apakah ada penemuan baru?

Ethan: (mengangguk) Kami sedang merancang simulasi untuk menguji kemampuanku, Professor. Aku berharap ini akan memberikan wawasan yang lebih dalam tentang kekuatanku yang baru.

Professor Evans: (tersenyum) Bagus sekali. Kalian melakukan pekerjaan yang luar biasa. Jangan lupa bahwa kekuatanmu harus digunakan untuk tujuan baik, Ethan. Kita harus menjaga keseimbangan antara kekuatan dan tanggung jawab.

Selama beberapa minggu, tim terus melakukan uji coba dan penelitian yang mendalam. Mereka menciptakan simulasi yang rumit dan mengawasi kemampuan Ethan dengan seksama. Selama proses itu, Ethan semakin menguasai kekuatannya dan menemukan cara untuk menggunakannya secara efektif.

Lucas: (terkagum-kagum) Ethan, kamu semakin hebat setiap harinya! Aku yakin kamu bisa menjadi superhero yang luar biasa!

Ethan: (tersenyum) Terima kasih, Lucas. Tapi jangan lupa, tim ini adalah yang membuat segalanya mungkin. Kalian semua adalah bagian penting dari perjalanan ini.

Sofia: (sambil memberikan semangat) Kami akan selalu berada di sini untukmu, Ethan. Kami adalah tim, dan kita akan menghadapi segala tantangan bersama-sama.

Dengan bantuan timnya yang luar biasa, Ethan semakin menguasai kekuatannya dan menyadari bahwa kekuatan yang dimilikinya harus digunakan untuk kebaikan. Mereka menjadi sumber dukungan, inspirasi, dan motivasi

Setelah kejadian yang mengejutkan, tim yang terdiri dari Lucas, Sofia, Ava, dan Professor Evans berkomitmen untuk membantu Ethan dalam menghadapi perubahan yang dialaminya setelah terkena radiasi sinar keabadian. Mereka bersatu untuk memahami dan mengontrol kekuatan baru yang dimiliki oleh Ethan.

*Tim Dalam Aksi

(Scene: Laboratorium di Pusat Riset Energi Quantum)

Ethan: (dengan perasaan campur aduk) Aku merasa energi ini berputar-putar dalam tubuhku, tapi aku belum dapat mengendalikannya sepenuhnya.

Ava: (memperhatikan perangkat monitor) Ethan, aku telah merancang perangkat pemantauan khusus untuk mengukur energi yang mengalir dalam tubuhmu. Mari kita lihat apakah ada pola atau tren tertentu.

Lucas: (mengoperasikan perangkat) Semangat, Ethan! Kita akan mengatasi ini bersama-sama. Aku akan memastikan bahwa perangkat ini memberikan data yang akurat.

Sofia: (mengambil catatan) Sementara itu, aku akan melakukan riset lebih lanjut tentang sifat-sifat sinar keabadian. Mungkin ada petunjuk yang bisa kita temukan untuk membantu mengendalikan kekuatanmu.

Professor Evans: (memberikan nasihat bijaksana) Ethan, jangan lupakan pentingnya menjaga keseimbangan. Ingat, dengan kekuatan baru datang tanggung jawab yang lebih besar. Kita harus memastikan bahwa kekuatan ini digunakan dengan bijaksana dan untuk kebaikan semua.

Selama beberapa minggu, tim terus bekerja sama dalam penelitian dan eksperimen. Ethan berlatih dengan keras untuk mengendalikan kekuatan dan meningkatkan kemampuannya yang luar biasa. Sementara itu, Sofia menemukan beberapa metode penyaluran energi yang dapat membantu Ethan mengarahkan kekuatannya tanpa merusak dirinya sendiri atau lingkungan sekitarnya.

Hmm sungguh sebuah ledakan kecil yang menguntungkan bukan?..

Abik_Madincreators' thoughts