webnovel

Seseorang yang Luar Biasa

Editor: Wave Literature

Xu Zhong menjadi tegang setelah mendengar kata-kata atasannya. Ia akhirnya menyadari orang seperti apa Guan Wanli itu.

Selain Kaisar Api dan tiga orang lainnya yang tergabung dalam Empat Jenderal, ada juga delapan Perwakilan Kehormatan di dalam Tentara Naga yang Bangkit. Walaupun nama mereka tak terdengar sehebat Empat Jenderal, kemampuan kultivasi Perwakilan Kehormatan bahkan bisa melebihi jenderal-jenderal tersebut.

Dari delapan Perwakilan Kehormatan, orang yang berada pada peringkat kedua memiliki reputasi terbaik karena ia adalah satu-satunya orang yang berani berhadapan langsung dengan binatang buas tingkat A.

Menurut legenda, kekuatan tubuhnya sebanding dengan paduan logam titanium dan emas level sembilan. Sekarang Luo Yunyang akan berhadapan dengan cucu pria tersebut. Bagaimana mungkin?

Melihat kecepatan Luo Yunyang, ada kemungkinan ia tak akan kalah jika bertarung. Namun, perjanjian mengenai tiga pukulan itu membuat situasinya kurang menguntungkan.

Guan Wanli memang terlihat seperti tipe orang yang blak-blakan, tetapi pria yang kuat dan tinggi itu sebenarnya sangat cermat.

"Aku sudah siap, Luo Yunyang. Datanglah padaku kapanpun kau mau."

Kekuatan Luo Yunyang saat ini adalah 7.500 kilo, jadi satu pukulan saja seharusnya bisa membuat pria tersebut terlempar.

Luo Yunyang menimbang-nimbang sebelum berjalan menghampiri Guan Wanli.

Ia tak menggunakan teknik apapun. Ia hanya memukul bahu Guan Wanli dengan keras.

Luo Yunyang menggunakan semua kekuatan yang dimilikinya. Begitu ia melancarkan pukulannya, sebuah suara seperti ledakan sonik terdengar.

Semua mata memandangnya.

Tak ada penulis terbaik di dunia, dan tentu saja tak ada petarung terbaik kedua!

Para ahli bela diri elit yang datang dari Chang'an bersama Luo Yunyang telah melihat penampilannya sebelumnya sehingga mereka telah mengaguminya

Namun, orang-orang yang berkumpul di sana adalah orang-orang bertalenta dan jenius yang dipilih untuk menjadi bagian Tentara Naga yang Bangkit dari 13 kota di Timur. Masing-masing dari mereka memiliki harga diri yang tinggi dan bercita-cita untuk berdiri di puncak. Kenyataan bahwa Luo Yunyang yang mendapatkan gelar Raja Pendatang Baru membuat mereka semua bertanya-tanya—"Mengapa orang itu? Mengapa bukan aku?"

DUAR!

Saat pukulan Luo Yunyang menghantam tubuh Guan Wanli, sebuah getaran kuat mengambil alih tubuh Guan Wanli.

Ketika getaran kuat itu bersentuhan dengan tubuh Luo Yunyang, getarannya tiba-tiba saja lenyap sepenuhnya.

Sebelum berlatih Teknik Lolongan-Kera Raungan-Naga, Luo Yunyang telah melatih kulit, daging, otot, tulang, dan lima bagian dalam tubuhnya dengan mempelajari enam diagram awal Lukisan Kera-Naga. Dalam proses latihan itu, ia mengalami peningkatan yang sangat besar.

Namun, setiap bagian dari tubuhnya itu berdiri sendiri-sendiri.

Semenjak ia mempelajari diagram ketujuh dari Lukisan Kera-Naga, Luo Yunyang merasa kulit, daging, tulang, dan kelima bagian dalam tubuhnya seperti diselaraskan dengan sempurna.

Sebelumnya, ia merasa dirinya seperti sejumlah peralatan yang digabungkan menjadi satu, tetapi sekarang, ia seakan telah dirakit menjadi suatu mesin yang diminyaki dengan baik.

Bruk! Guan Wanli roboh ke tanah dengan keras. Retakan-retakan kecil muncul di lantai tempat latihan yang terbuat dari bahan yang tak diketahui tersebut.

Xu Zhong, yang menyadari adanya variasi di pukulan Luo Yunyang, merasa gembira.

Sialan! Anak ini selalu melakukan sesuatu yang tak dapat ditebak! Sepertinya kekuatannya telah meningkat lagi! Anak ini bisa menggunakan sebuah sumber untuk menciptakan sebuah sumber inti di dalam tubuhnya. Ia telah mencapai tingkat guru bela diri.

"Ini…" Prajurit yang bersuara dingin terlihat kebingungan sembari melihat ke arah pria tua berseragam.

Pria tua itu terlihat tenang seakan-akan ia tak melihat apa yang terjadi.

Guan Wanli bangkit dari tanah dan tersenyum dengan anggun kepada Luo Yunyang. "Kekuatanmu melebihi perkiraanku."

"Apa? Ia tak terluka sama sekali?" teriak seorang murid lainnya.

"Iya! Pukulan Luo Yunyang sangat keras. Jika aku yang menerima pukulan itu, aku pasti tak akan mampu bangkit lagi."

"Sialan! Apakah dia manusia?"

Luo Yunyang mengerutkan keningnya. Ia telah menggunakan seluruh kekuatannya tetapi pria ini bisa menahan pukulannya itu.

"Aku sarankan kau menyerah jika kekuatanmu hanya sebesar itu. Kau tak akan mungkin bisa menghancurkan teknik Jam Emas Perkasaku."

Guan Wanli sangat tenang. Kepercayaan dirinya membuat ia terlihat seperti khawatir Luo Yunyang akan terluka. Pria ini terlalu sombong!

Kesombongannya itu berasal dari dalam dirinya.

Luo Yunyang bergumam pada dirinya sendiri dan meningkatkan Atribut Kecerdasannya hingga 10 poin serta menurunkan Kondisi Tubuhnya.

Ia dapat melihat Guan Wanli dengan lebih jelas sekarang, walaupun sebenarnya jarak mereka masih tetap sama.

Ketika pukulannya tadi itu menghantam Guan Wanli, semua kekuatannya itu tersebar ke seluruh tubuh lawannya.

Ini berarti ketika pukulan Luo Yunyang mengenai bahu Guan Wanli, kekuatan 7.500 kilo itu terbagi secara merata pada seluruh bagian tubuh Guan Wanli.

"Apakah kau yakin ingin mencoba lagi?" Luo Yunyang bertanya pada Guan Wanli.

Guan Wanli mengangguk. "Aku ingin gelar Raja Pendatang Baru itu sebagai hadiah untuk ulang tahun kakekku yang ke-80."

Luo Yunyang tak mengatakan apapun lagi. Ia memeras otaknya dan berusaha memahami tujuan utama dari Delapan Teknik Pembelah Gunung. Ia telah melihat-lihat isi buku itu semalam.

BRUK!

Luo Yunyang tak memukul dengan sangat cepat kali ini, tetapi ketika pukulannya melayang, Guan Wanli terbanting keras ke tanah.

Tak ada yang peduli dengan pukulan tersebut karena pukulan yang sebelumnya juga membuat Guan Wanli terlempar.

"Panggil bantuan!" perintah Pria tua saat menghampiri Guan Wanli dan memukul dadanya.

Guan Wanli memuntahkan darah saat ia berusaha menarik nafas.

"Terima kasih, Kakek Lu. Jika bukan karenamu, aku akan terluka sangat parah!" Guan Wanlu berkata pada pria tua itu dengan penuh rasa syukur.

Pria tua itu mengayun-ayunkan tangannya. "Tak peduli seberapa hebat dirimu, akan selalu ada orang yang lebih hebat lagi. Nak, kekuatan bertarungmu mungkin berasal dari teknik yang diturunkan oleh kakekmu, tetapi ketika menghadapi kekuatan yang menghancurkan seperti itu, kecerdasan adalah hal yang lebih penting…"

Tiba-tiba, pria tua itu melihat ke arah Luo Yunyang dan berkata, "Kau sangat muda, tetapi kau bisa memahami beberapa tujuan sejati yang mendalam. Kau boleh juga…"

Tujuan sejati yang mendalam… Meskipun tujuan sejati ini tak meningkatkan kekuatan seseorang secara drastis, tetapi ketika digunakan pada seseorang, ia akan membuat orang tersebut merasa seperti dihantam oleh batu yang besar.

"Terima kasih atas pujiannya, Pak!" Luo Yunyang tersenyum pada pria tua.

"Namaku Lu, dan aku adalah kepala instruktur di Pangkalan 7. Kau bisa memanggilku Instruktur Lu!" pria tua itu berkata dengan suara yang rendah.

Kemudian, ia beralih pada kelompok ahli bela diri elit Tentara Naga yang Bangkit. "Guan Wanli telah dikalahkan. Apakah ada dari kalian yang masih ingin menantang pemuda ini?"

Pertarungan antara Luo Yunyang dan Guan Wanli berlangsung singkat. Luo Yunyang hanya melancarkan dua pukulan, tetapi kebanyakan orang telah mundur ketakutan setelah mendengar rumor dan melihat langsung kekuatan pukulan Luo Yunyang.

Banyak dari mereka yang kepercayaan dirinya dibangun atas dasar kekuatannya

Contohnya saja, ketika Kakak De dan ahli bela diri lainnya yang berasal dari Modu melihat situasi ini, mereka memutuskan untuk tak bertindak gegabah. Bagaimanapun juga, mereka pernah dikalahkan oleh Luo Yunyang.