"loh ininsiapa Sus kok Ada Koko Koko Di sini supir Baru Kita ya."tanya fattih
"Pinter daddy nyari supir Sus,ganteng ya Om nya." Fattah menambahi.
Maya hanya terkekeh geli mendengar perkataan anak anak asuh nya.
"Eehh Om bukan supir tapi Om calon suami Sus Maya." Jawab Salim.
Si kembar otomatis langsung membuat brigade untuk menjaga Maya.
Salim langsung tertawa karna kesiagaan kedua bocil Di hadapan nya.
"Sudah ayok Kita pulang daddy mama raja Dan Ratu sudah menunggu kalian." Ucap Maya sambil menggandeng kedua nya.
"Waduh saingan Ku berat juga ni."gerutu Salim pelan Yang hanya Di dengar oleh diri nya.
"Sus duduk Di belakang Sama fattah biar fattih duduk Di depan." Fattih bet kata tegas Yang terlihat lucu bikin Salim garuk garuk kepala.
Maya pun mengikuti apa Yang bos kecilnya katakan sambil tersenyum senang.
Salim melajukan mobilnya menuju rumah rafaell.
Maya duduk Di belakang fattah memeluk maya.salim melihat itu geram sendiri.
Salim Di bikin melotot berani berani nya fattah menciumi pipi Maya.
Maya biasa saja Karna anak anak ini Dari bayi dirinyalah Yang mengasuh bersama Mira.
Salim melihat itu membulat Kan Mata.
"Abang tolong dong jangan cium cium calon istri ku.aku Cemburu ni."Salim mengata itu pada anak kecil.
"Om tau ga Sus Maya kalau tidur suka peluk Kita berdua.iya Kan Sus." Fattah semakin membuat Salim jutek.
"Iya abang." Jawab Maya lembut Dan mengacak rambut fattah." Maya melihat ke cermin depan Dan melihat Salim melotot.
Maya cuek Aja.
"Rasain tadi ngerjain Aku main sosor Aja." Dalam hati Maya geram dengan kelakuan Salim Yang sudah menodai bibir suci nya.
"Om ngapain sih deketin Sus Maya,Sus Maya itu punya kami."kata-kata fattih membuat salim tersenyum.
Hebat Maya benar benar iklas menjaga anak anak asuh nya.sampai mereka sesayang ini itu Yang Ada Di otak Salim.
"Om jatuh cinta pada Sus Maya,Om ingin menikahi Sus Maya,Om ingin membahagia Kan Sus Maya.dan Akan om jadiksn satu satu nya ratu di hati dan hidup om." Kata Salim dengan yakin.
"Uweekkk uweekkkk....fattih Dan fattah bersamaan jadi teringin Muntah.mendengar perkataan Salim barusan.dan membuat Maya tertawa.
"Sayang jangan tertawa belain AA dong ." Rengek Salim.
Dan kedua bocah kembar itu tertawa ngakak.
"Ckk..! Om ini ga punya malu udah tua masih merengek pada Sus kami hiss memalukan." Kata fattih sambil bersidakep.
Salim melotot mendengar apa yang bocah itu omongin.
Maya menutup mulut nya agar tidak terbahak.
"Om mau tau ga kalau Sus itu ga suka Sama lelaki--" fattah sengaja berhenti bicara dibiar Kan tergantung.
"Eehh sayang bener Kamu ga suka lelaki."Tanya Salim.
Maya mengeleng Dan manggut.
"Sayang masak neruk makan jeruk,Yang mana satu Yang benar sayang." Maya tidak menjawab.
"Ini ni orang belum selesai lagi bicaranya sudah msin potong saja.menyebsl Kan sekali orang dewasa ni."gerutu fattah
"Eehh Om sus Maya tidak suka pada lelaki sontoloyo yang suka nyakitin hati wanita. Bukan jeruk makan jeruk !" Ucaf fattih kesal.
"ooohhh maaf sayang ,maaf abang,Om sudah salah sangka." Tutur Salim.
"Aduuhhhh .... aduuhhhh....!" Fattih mengaduh.
"kenapa sakit perut lapar."Tanya Salim.
"Iya lapar Om abang pengen makan hoke hoke banto." Fattih sedikit nyengir.
"Eemm ok lah yuk Kita makan dulu,"Salim memarkirkan Kan mobil nya Di sebuah mall Yang cukup besar Karna terdapat Banyak restoran Yang cukup besar Dan Mahal.
"Nah itu Dia hoke Ayo cepat abang sudah lapar." Fattih menarik tangan Salim Dan fattah bergandengan dengan Sus Maya.
Ke empat nya pun makan hoke hoke banto makanan ala ala jepang gitu.
"Dah Kenyang terimakasih om yuk Kita pulang takut daddy mencari Kita.
Bocah dua orang itu tidak memberi kesempatan Salim untuk berjalan berdua.
Salim hanya menarik Napa's berat saja.
Salim melajukan mobil nya menuju kediaman rafaell.yang kini sudah menunggu Di depan pintu gerbang rumah Karna lama ga sampai sampai.
Rafaell sudah berkacak pinggang sambil melihat jam dorangan nya.
" Bang daddy ngegantiin satpam Kita ya.hihihihi." fattah terhihi.
"Daddy hawatir tuh Kita sudah terlambat Banyak." Jelas fattih.
"Ayok om turun cepat tanggung jawab sebab tadi om ngajak Kita makan." Kata fattah pada Salim.
"Eehhh....."
"Awas Kalo Om bilang Kita Yang Minta makan ,bilang Om traktir gitu. Kalo tidal sus Maya Akan saya jodoh Kan sama guru olah raga Kita Yang ganteng Masih muda baik suka traktir kita,Kemarin traktir bakso satu gerobak,enak kan sus." Fattih mengancam Akan menjodoh kan Sus Maya dengan guru olahbraga nya.
Salim geram Di kerjain terus.
"Iya iya Om bantu.nanti Om traktir dengan gerobak gerobak nya sekalian." Geram Salim tapi ga bisa marah kalau marah bahaya bisa bisa Sus Maya Di umpetin oleh mereka.
"Wah mas Salim sudah telat 1 jam setengah. Di bawah kemana anak anak Dan suster saya."tanya rafarll.
"Maaf Pak tadi saya ajak mereka makan dulu sekalian tadi melewati mall apa itu saya lupa. "Jelas Salim.
"Daddy Om traktir Kita makan Di Mall situ."kata fattah sambil menyami tangan daddy nya,disusul fattih.
"Ayok masuk." Ajak Sus Maya pada anak anak asuh nya.
Ketiganya masuk ke dalam rumah untuk Mandi berganti baju Dan istirahat.
Salim menatap ketiga nya hingga tak terlihat lagi.
"Plukkkk...tepukan Di bahu Kanan membuat lamunan Salim buyar.
"Iya Pak ...berat lawan saya,dua bujang bapak itu membuat saya ketar ketir. sepertinya mereka masih banyak cara untuk mempengaruhi sus maya."Salim mengaduh pada rafaell.
"Ckk...kasihan maklum lah Dari bayi merah mereka sudah bersama sepertinya ikatan batin mereka kuat.cinya itu perlu perjuangan." Kata rafaell bijak.
"Katanya sih Minta waktu 3 Hari mudah mudahan Maya mau berjuang bersama saya."sepertinya Salim Akan berjuang sampai titik darahterahir.
"Nanti saya Dan istri Akan Coba bicara Sama Maya ,siapa tau membantu.tapi kalu niat mu baik pasti akan dit terima debgan baik juga. tapi kalau sebalik nya niat mu tidak baik Maya Akan menolak nya. Dan mungkin Maya Akan pergi jauh Dari mu." Kata rafaell panjang lebar.
"Niat saya tulus Pak saya sudah jatuh cinta pada Maya saya mau Maya jadi pendamping hidup saya selamanya." Salim mengatakan sejujur.
"Baik lah Akan saya Bantu sebisanya."rafaell pun tidak bisa memaksa.semua keputusan ada pada maya." Jelas rafaell.
"Baik lah Pak saya pulang dulu,tiga Hari lagi saya akan kembali kesini menagih jawaban dari maya.karna saya orang Yang tidak menerima penolakan Dari siapa pun." Kata Salim Yang keduanya saling bersalaman Dan berbeda Dari Sana.
Rafaell pun masuk kedalam rumah nya.dan Salim lee pulang kehotel terdekat janji tiga Hari lagi mereka Akan bertemu.
Malarm Hari ketika semua orang tidur kedua insan ini belum tidur.
Keduanya sedang melepas hasrat Yang makin memuncak.
"Yes dad .. aaaakk faster. ....dad aaahhhg aaahhg...
"Eeehhhh mah hebat eeemmmmm yammy sayang eeemmm....mulut ITU terus menghisap kedua bulatan besar nan kenyal itu bergantian Kiri Dan Kanan.
Hisapan Dan gerakan naik turun berirama had membuat Yang mendengar Rasa menginginkan hal Yang Sama.
Cukup lama ronde pertama kedua nya peluh membajiri tubuh polos kedua nya.aroma has percintaan begitu kuat.hingga sang Naga menggelebung Di bawah sana.lembsh sang wanita terasa penuh Dan ingin rasanya meledak Dan tak bisa di taha Kan lagi keduanya memekik memanggil sayang Dan hentakan hair Yang sempurna.
Cairan itu meledak Di Dalam Rahim sang wanita begitu hangat Dan membuat kenikmatan itu bertambah.
"Aaahh sayang terimakasih,terbaik sayang love you.rafaell mengecup kening Ros berkali Kali. I'll
Next 💋 💋 💋 💋 💋
🙏 Biarlah Aku berkarya walau ini hanya fiktif...dukung aku terus.❤️❤️❤️
Terimakasih pembaca.