Sudah sehari menjelang usai Konferensi pers. Khaibar juga sudah kembali ke kantor untuk bekerja. Tidak ada lagi seseorang yang menggunjingkannya sedikit pun, karena masing-masing orang sudah sangat segan terhadapnya. Takut kalau apabila papa Kendrick tau mereka langsung dipecatnya, tanpa pikir ulang dan langsung dipecat saja serta dihancurkannya.
Dan sekarang di kalangan orang-orang. Khaibar termasuk menantu sekaligus anak kesayangan papa Kendrick. Maka dari itu ketenaran dan ketakutan orang-orang kepada Khaibar ke segala penjuru.
Tapi walaupun begitu, masih ada saja orang yang tetap membenci Khaibar, dari kejauhan dia mengepalkan kedua tangannya. Giginya digemerutukkan dengan menghisap rokok dan asap dimainkan ke udara. Mengepul dan dibentuk sesuka hati. Dia pun berceloteh.
"Cih, menantu kesayangan, anak kesayangan, dari hongkong? Coba aku lukai sedikit saja, apa aku akan ditendangnya oleh atasan? Masak? Kalau seperti ini akan semakin seru. Tunggu dan lihat saja!"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com