webnovel

Suami Misterius: Sampah atau Berlian?

"Rizal, dasar kamu sampah!" "Sampah sepertimu tidak layak berada di sini." "Deby, untuk apa kamu pelihara suami sampahmu itu?" Itulah yang dikatakan orang-orang tentangku, tapi demi Deby aku rela menerima semua ini. Asal Deby bahagia, aku tidak apa-apa. Orang-orang bodoh itu tidak tahu diriku yang sebenarnya. Sebentar lagi... Tunggu sebentar lagi... Deby, aku akan menjadikanmu wanita paling bahagia di dunia...

RaelianaAvanderia · สมัยใหม่
Not enough ratings
420 Chs

Tidak ada lagi tempat untuk wanita lain

Kalimat pertama Deni saat melihat Rizal adalah. "Guru, aku minta maaf padamu."

Dia berkata sambil mengertakkan gigi, dan dengan enggan ingin bangun untuk memberi hormat, tetapi Rizal menahannya.

Rizal tersenyum dan berkata. "Deni, kamu dan Sonia melakukannya dengan sangat baik, aku tidak menyalahkanmu."

"Apa Bu Deby baik-baik saja?" Deni mencari sosok keberadaan Deby.

"Jangan khawatir, dia tidak apa-apa." Rizal mengangguk.

Deni menghela napas lega. "Tidak apa-apa jika dia tidak apa-apa, syukurlah jika dia baik-baik saja."

Rizal teringat apa yang terjadi seminggu yang lalu, dan matanya menjadi sangat tajam. "Setelah kamu sembuh, kita akan pergi ke rumah keluarga Sadikin. Aku harus meminta keadilan untukmu."

"Terima kasih, guru." Kata Deni dengan emosi.

"Mereka yang sudah melukaimu, harus membayar harganya." Mata Rizal memiliki tatapan pembunuh.

Mungkin karena terlalu bersemangat, Rizal terbatuk-batuk.

Deni panik. "Guru, apakah kamu terluka?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com