Sejujurnya aku sangat merasa bersalah. Mataku terkulai lemah, "Bagaimana bisa aku mengkhianatimu? Memikirkannya saja tidak!"
Benar-benar sangat tidak adil. Aku hanya ingin mendapatkan mutiara dengan berpura-pura mengarang cerita itu dan memanfaatkan kepercayaan Raja Xuan Cheng.
Dari awal aku sudah bisa menebak jika Raja Xuan Cheng dan Bei Mingyan adalah tipe orang yang tidak bisa diperlakukan kasar, kita yang harus melunak untuk bisa menaklukkan mereka. Bahkan sejak awal aku sudah dapat menebak mutiara itu disembunyikan di dalam mulutnya.
Jika kita memaksanya untuk merebutnya, ia lebih baik mati daripada memenuhi keinginan kita.
Itu sebabnya aku menciumnya.
Sebenarnya jika aku tidak melihat Bei Mingyan yang akan menghunuskan pisau ke dadanya, aku tidak akan mengambil mutiara dengan cara itu. Siapa yang mau mencium mayat purba yang memiliki begitu banyak bakteri.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com