webnovel

BAB 63

"Antarkan di meja biasanya!" kata Stella dengan sedikit dingin. Setelah melihat kasir itu mengangguk, bersama teman-temannya, Stella pun segera pergi untuk menuju ke meja dimana dia dan teman-temannya duduk.

Di sana desain lebih futuristic terpampang nyata, dihiasi dengan beberapa tanaman, pot bunga yang indah, serta patung-patung yang keren. Alat-alat musik metal juga ada di beberapa sudut, yang ditata sedemikian rupa sehingga terlihat sangat apik dan presisi. Sebuah keindahan yang tidak perlu dijelaskan dengan kata-kata, sebuah keindahan yang bisa membungkam semua pengunjung yang datang, sehingga mereka tanpa sadar sudah menghabiskan waktu cukup lama di dalam kafe itu sekaligus menghabiskan uang mereka demi membeli beberapa makanan, minuman, dan menu-menu yang lain.

ตอนที่ถูกล็อกไว้

สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com