Di pertengahan bulan lunar kedua belas, Celia menelepon Jesse Soeprapto, dan dia meminta Jesse Soeprapto dan Gayatri untuk minum teh sore.
Ketiganya bertemu di sebuah department store.
Suasana hati Celia tak biasa. Suasana hatinya membuat Jesse Soeprapto dan Gayatri bingung.
"Celia, apakah ada acara bahagia?" Jesse Soeprapto bertanya, semua emosi Celia tertulis di wajahnya.
Celia jarang melakukan ini. Bahkan jika Celia bisa keluar dari bayangan Ricko Herlambang, dia tidak akan terlihat seperti ini, Dia terlihat sangat bersemangat sekarang, seolah-olah dia memiliki kabar baik.
"Tidak." Celia tertawa, tawanya seringan bel.
Jesse Soeprapto dan Gayatri saling bertukar pandang, mengetahui bahwa ada sesuatu yang baik!
Celia menolak untuk mengatakan apa yang sedang terjadi, Jesse Soeprapto dan Gayatri juga sangat menghormati privasi, dan mereka tidak mengajukan pertanyaan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com