webnovel

awal permulaan

Di tengah malam dengan terang rembulan seorang pria duduk dengan memandangi lingkungan sekitar di depan kamar asramanya ia duduk dengan tenang sambil memegang tangan kirinya yang masih terbalut perban akibat terluka setelah mengikuti olimpiade Nasional dari segala negri datang untuk melakukan olimpiade pertarungan nasional atau disebut (OSFN) Olympic Super Fight National. Matanya tiba-tiba terlihat kosong memikirkan seorang gadis bertopeng yang mengalahkannya secara telak tanpa mendapat luka apapun. dalam hatinya "bagaimana bisa aku kalah dari wanita itu apa dia sekuat itu ? atau ia meminjam kekuatan orang lain?" saat itu tiba tiba suara temannya memanggilnya membuatnya tersentak terkejut "zicar??? heiii zicarrr? apa yang kamu pikirkan hingga tidak mendengarkan ku ? dari tadi aku memanggilmu , ini sudah tengah malam.. " mrnatap ke arah temannya zicar mengerutkan alisnya "hei geff, boleh aku bertanya sesuatu?" geffariel menatapnya dan mulai tersenyum sambil duduk di kursi dengan sangat santai "Aku tau kamu pasti ingin membahas soal karinia zeini bukan..?" zicar menatap geffariel dengan heran "aku belum menanyakannya tapi bagaimana kamu tau?"

mata geffariel terlihat sedikit kesal "yah sudah 2 Minggu setelah turnamen bodoh itu dan kamu terlihat slalu memikirkannya hingga mengigau aku sampai menggelengkan kepalaku tak menyangka kekalahan dapat membuatmu seperti itu" zicar mulai terlihat kesal wajahnya yang putih dan terkena sinar bulan membuatnya makin bercahaya namun seperti dewa yang sedang marah akibat kata kata geffariel.

"aku ingin bertanya padamu soal karinia zeini sepertinya kamu sangat mengenalnya?!" ucap zicar memandang geffariel.

"hmmm... boleh tapi jangan marah padaku dan jangan menyesalinya"geffariel menatapnya dengan tatapan licik seperti ingin menghianati seseorang, "baiklah ... baiklah katakan aku sudah tidak sabar" zicar mengguncang tubuh giffariel dengan tangan kanannya... "baiklah baiklah, karinia zeini sebenarnya adalah adik sepupuku ia kehilangan orang tuanya semenjak umur 3 tahun saat ulang tahunnya dan itu membuatnya sangat sedih dan ia di besarkan oleh ayahku ayahnya adalah kakak dari ayahku kami tumbuh besar bersama namun aku dapat melihat perbedaan besar antara kami berdua dia slalu berlatih seperti laki laki walaupun ia perempuan dan lebih adik dariku tapi kekuatannya selalu lebih besar dariku bahkan jika ia kehilangan kekuatannya ia dapat mengembalikan kekuatannya itu kekuatannya seperti dipengaruhi oleh kehidupan kita jika kita bernafas maka kita akan hidup jika kita tak bernafas maka kita akan mati begitupun kekuatannya ia terus mengembangkan dirinya walau di usianya yang sangat muda umurnya sekarang tahun ini umurnya akan 17 tahun walau begitu ia sudah pernah mengikuti perang melawan master dark shadow yah saat umurnya 7 tahun kekuatannya di ambil oleh master dark shadow... tapi dia dapat memulihkannya lagi jika dia mendapatkan kekuatannya ia bisa dua kali lipat luar biasanya dan mungkin bukan patah tangan kirimu tapi hancur di buat olehnya... untuk wajahnya mungkin kamu sangat mengherankan nya begitupun aku dia menggunakan topeng saat bertarung dan melepasnya saat berada di sekolahnya dan di asramanya aku slalu bertemu di Medan pertempuran semenjak libur ia slalu mengikuti perang di manapun jadi tidak ada waktu di rumah yang bisa sampai di rumah hanya hadiah dari pemerintah untuknya dan ia persembahkan itu untuk orang tuaku sebagai tanda terimakasihnya dan jika ia sampai pulang ia akan masuk ke dalam kamarnya dan jika sekali keluar dia sudah dalam keadaan siap bertarung kembali."

zicar menatapnya sambil berkata " benarkah? bagaimana wajahnya saat kecil.? apa ia sering terluka juga"

geffariel menunduk dan mengambil sesuatu dari dalam kantung celana nya dan mengambil sebuah foto... memperlihatkan seorang anak kecil manis memegang boneka sambil tersenyum lucu... dan berkata "ini dia" dan membuat zicar tersipu terlihat ia mulai menghayal betapa cantiknya Karin.

pagi pagi zicar sudah bangun dan berangkat ke sekolah dengan rapi walau tangannya masih di perban, tubuhnya yang putih membuat perban itu tampak hanya seperti hiasan saja di tangannya, kedisiplinan dan kerapiannya menjadikan dia anak teladan terbaik di sekolahnya dan membuat ia sangat di sukai banyak orang. tahun terakhir sekolah untuk menjadi seorang kesatria akan berakhir dan ia akan siap untuk menjadi seorang kesatria walau ia slalu memikirkan gadis bertopeng itu.. menyebalkan di dunia kesatria yang di sebut sebut Bimasakti ini terdapat kesatria muda sepertinya...

tak lama lonceng berbunyi menandakan kelas pertama dimulai saat ia melihat jadwal di papan pengumuman kelas hari itu adalah waktunya pelajaran lapangan yang artinya seharian penuh melakukan kegiatan lapangan meningkatkan fisik. tetapi tak seperti biasanya semua murid diminta untuk masuk ke aula besar sekolah ada pengumuman penting katanya. geffariel tersenyum sambil menepuk bahu zicar "ayo hari ini akan menjadi hari yang sulit dan seterusnya" kembali membuat zicar kesal "apa maksudmu berkata hari yang sulit biasanya kamu akan bilang akan menjadi hari yang menyenangkan bukan?" sambil menarik tangan kanan zicar , geffariel membuat tatapan nakal "ayolah ini akan membuatmu lebih kesal lagi" tapi sebelum ia masuk seorang gadis muda bernama Agatha yang adalah adik kelas zicar datang dan memberikan sebuah kotak berisi kue untuk zicar sambil tersenyum dengan wajah memerah "kak tolong ambilah kue ini sebagai rasa hormatku sebagai adik kelasmu aku memberikan kue ini dan semoga lekas sembuh " lalu berlari menuju aula .

"wah wah dapat kue... " kata geffariel kepada zicar , "sudahlah "sambil memandangi kue itu dengan tatapan acuh tak acuh. saat memasuki aula para guru menyiapkan tempat di depan bagi zicar dan geffariel saat duduk mata zicar tertuju pada gadis yang sudah mengalahkannya dalam hatinya "bagaimana bisa dia ada disini? dia adik sepupu geffariel ?"

guru guru datang dan duduk di kursi aula dan memberitahukan soal kepindahan karinia zeini sebagai murid pindahan sekaligus guru bayaran yang mengajar di sekolah mereka sekolah Internasional yang di sebut sebut sebagai sekolah kesatria bergengsi di dunia.

"dengan adanya zeini sebagai murid dan sebagai guru kalian kami mengharapkan yang terbaik dari kalian menyadari bahwa zeini adalah seorang kesatria berpengalaman dan sangat tangguh jadi kalian harus memahami bahwa kami menjadikannya sebagai guru dengan bayaran tertinggi di sekolah ini di harapkan kalian dapat menghormati dan mendapatkan pengalaman yang baik selama ia berada di sini dan sebagai perwakila guru guru disini kami berharap lebih pada kakak kakak kelas untuk banyak belajar nantinya dari zeini hanya itu pengumuman yang dapat di sampaikan jika ada penyampaian dari nak zeini bisa di sampaikan sekarang" dengan topeng di wajahnya zeini tidak melepasnya dan langsung maju ke depan " aku memakai topeng kali ini karena aku juga menjadi guru bagi kalian yang ada disini dan ..(menatap ke arah zicar) luka itu.. tidak akan pulih secara cepat jadi.." karinia zeini berjalan kearah zicar dan menyentuh tangan kiri zicar , tiba-tiba tangan zicar terasa dingin membeku lalu Karinia membuka perban zicar dan saat di buka rasa tangan zicar tidak terasa beku bahkan lukanya telah sembuh bahkan bekas luka sedikitpun di tangannya tidak ada sangat halus seperti saat belum terluka. "bagaimana bisa " zicar terkejut sementara geffariel terlihat ingin tertawa lalu Karin berbalik arah dan berkata "mari kita mulai pelajarannya mohon bantuan dan kerjasamanya" semua guru guru dan murid keluar dari aula dan segera mengganti pakaian menggunakan pakaian lapangan (kostum kesatria masing masing)