webnovel

Shasha Gadis Pendorong Gerobak

Novel ini bercerita tentang seorang gadis yang bernama Shasha yang berseteru dengan ibu kandungnya, Maya Agustin. Shasha seorang gadis sederhana yang tinggal di daerah kumuh dekat tempat pembuangan sampah. Di tempat itu dia kost sambil bekerja menjadi guru taman kanak-kanak dan sekolah alam. Shasha juga seorang aktivis lingkungan. Sementara Maya Agustin adalah seorang mantan artis terkenal dan seorang anggota legislatif.  Ibu dan anak itu bersaing mendapatkan perhatian tuan Isaac Ibrahim, seorang konglomerat yang kesepian,  terpisah dengan anak istrinya selama 30 tahun. Masalahnya Tuan Isaac Ibrahim tidak menyukai Ryan, suami Maya Agustin. Sementara Shasha bersaing pula dengan adik tirinya, Regina memperebutkan cinta Edoardo Callahan. Pria ganteng seorang seniman anak advokat terkenal dan kaya raya, Ben dan Jane Callahan. Banyak yang konflik yang dihadapi Shasha. Dia bahkan hampir di lelang dan di jual teman satu kostnya. Bagaimana kelanjutan cerita ini. Selamat Membaca!

Meri_Sajja · สมัยใหม่
Not enough ratings
507 Chs

Rebutan Kakek Panji

Menara JH, Jakarta.

David menghubungi Dory,

"Aku mau ke Samboja Timur, apa kamu mau ikut?"

"Tidak...!" Dory menjawab dengan nada malas, dia seperti baru bangun tidur.

"Kalau begitu tolong antarkan aku ke Cengkareng!"

"Sekarang! Dini hari begin" Dory kaget.

"Kalau siang, kapan kamu bekerjanya?" Davis tidak suka kakaknya jadi pemalas begitu.

"Oke lah!" Dory bangun berjalan ke kamar mandi.

"Oya... Sekalian siapkan berkas mu antar ke Rumi!"

"Kapan aku mulai bekerja di sana?"

"Terserah mu?"

"Baiklah!" Dory tersenyum senang, setidaknya dia bisa memulai kehidupan baru. Seraut wajah cantik menjelma dalam pikirannya, Rumi. Dory tertawa. Dia harus berjuang mendapatkan gadis itu.

Setelah mengantar Davis ke bandara, Dory segera meluncur ke JH hotel.

Masih pagi, Rumi belum datang. Dory nongkrong di cafe hotel di lantai 3 dekat kolam renang.

Sementara itu, Rumi dan Siwi tengah bersiap ke kantor, biasanya mereka datang ke hotel pukul 7 pagi, tetapi mereka berencana sarapan di hotel.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com