Semusim Rasa : Teror Bayangan itu

Perasaanku terasa begitu sangat tidak menentu saat aku mendengar suara-suara dari kedua telingaku. Hatiku merasa berdebar begitu sangat kencang. Tatapan kedua mataku seolah mengedar ke seluruh ruangan lalu aku mulai berjongkok dan menutup kedua telingaku. Rasanya bayangan itu terus saja mengintaiku hingga aku memejamkan kedua mataku saat itu juga.

" Tolong jangan ganggu aku!" Aku mulai berteriak sekuat tenaga sambil menutup kedua telingaku. Akupun mulai merasa jantungku berdebar begitu sangat kencang sekali. Rasanya dadaku terasa begitu sangat sesak. Aku mencium sebuah aroma yang begitu sangat menyengat. Seperti aroma darah yang sangat amis di kedua rongga hidungku. Kepalaku terasa begitu sangat pusing sekali saat itu juga. Kedua mataku langsung berkunang-kunang. Hingga semuanya terlihat begitu sangat gelap sekali.