webnovel

PERPISAHANKU DENGANNYA

Ada yang tak biasa dengan kegiatanku..ada sesorang yang bagiku tak asing dan selalu menghantuiku..ketika di kampus seperti biasa aku diam di saung-saungan bersama mereka yang tak lain para abg recok yang punya seribu kekuatan untuk bisa membuatku tertawa setiap hari..bahagianya memiliki mereka.

Susan salah satu temanku menghampiri lalu berkata "Cha ada salam tuh dari anto" semua sahabatku merasa heran ada apa dengan susan yang gak biasanya mau merapat ke saung kita? tanpa mereka tau bahwa susan mengatakan itu padaku..akupun hanya bisa berkata: "Dasarr ihh..apaan sih" susan lalu menjawab "Seriusan ini cha kalo gak percaya tunggu aja kejutan selanjutnya" sambil tertawa susanpun pergi.

Jangan tanya soal reaksi para sahabatku..jelas mereka tak menyukai sosok susan yg so sexy dan so cantik(ampun deh yaa..itu sih menurut mereka)harap maklum namanya abg labil hahahaha.Kembali lagi ke perkataan susan,aku penasaran sekali kejutan apa yang dia maksud&soal anto..dia sama sekali bukan tipeku,bahkan aku merasa bingung bahkan sangat bingung.

Anto dan kawan-kawannya adalah perkumpulan anak-anak tajir melintir bisa di bilang pemilik yayasan rs tmpat kita kuliah,maka dari itu ga ada yang berani sama mereka..bahkan untuk bertegur sapapun kita semua segan.

Semakin hari hubunganku dengan sepupu anty semakin renggang..entah bagaimana ceritanya aku merasa dia sibuk belakangan ini dan sering lupa untuk menelponku,namanya abg pengennya kan selalu di perhatikan,hehe.Di saat aku merasa dia berubah disitulah masuk sosok anto yang selalu memberikan perhatian padaku..sms,telpon,hampur setiap hari bahkan setiap jam dan sering juga aku abaikan karna ngobrol dengan dia itu bikin aku kaku,gak seperti dengan sepupu anty yang santai&berprasaan.

Sepulang kuliah..susan(ucan) menghampiriku lagi&dia berkata: "Cha sore ada waktu gak?kita jalan2 yuk? saudara ucan ultah&badannya pas se'kamu biar aku gak salah pilih kadonya jadi aku ajak kamu ya?pleaseee" aku sempat bingung di kala hati aku lagi kacau karna hubungan yang renggang dengan sepupu anty,tnpa di sengaja ucan mengajakku jalan2 ya sudahlah gak ada salahnya aku refreshing sejenak bareng ucan(fikirku pada saat itu).

Ternyata salah satu sahabatku ada yg mengetahui bahwa ucan memgajakku pergi&dia keberatan..dia adalah dona&veny bahkan dona sampai menelponku dan dia wanti-wanti berkata bahwa aku harus berhati-hati dengan ucan dkk karna pergaulan mereka bebas gak seperti kita yang masih harus mematuhi jam pulang malam.Aku galau sekali di perjalanan pulang aku terus berfikir dan menimbang nimbang keputusanku..di satu sisi aku butuh hiburan di sisi lain aku takut sahabatku yang lain tau.

Aku tak ingin pusing..sesampainya dirumah aku lihat handphoneku ternyata masih sepi tak ada sms dan telpon dari dia..aku langsung memutuskan untuk tidur.Sore harinya sekitar jam 5 lewat aku terbangun oleh saudara sepupuku yang mengatakan bahwa ada temanku di ruang tamu..aku langsung bangun dan mencari sisir,aku lupa hari ini kan aku janji mau antar ucan belanja kado.

Aku buka pintu kamar dan setelah ku lihat di ruang tamu ternyata benar saja ucan sudah menungguku sambil menertawaiku yang baru bangun dari tidur: "kirain udah siap..pantes di telpon gak di angkat mulu..jadi gak?" aku duduk di sofa sambil mengumpulkan tenagaku yang sudah terkuras oleh mimpi "emang mau kemana cari kadonya can?" ucan menjawab "ke bip aja deh kayanya biar banyak pilihan" akupun mengiyakan ajakan ucanya.

Setelah siap aku berpamitan pada omahku dan juga mamah yang sedang berbincang di teras..seperti biasa kata2 mamah tidak jauh dari "jangan pulang malam2 ya? jam 9 harus udh dirumah" blm sempat aku menjawab,ucan sudah menjawabnya duluan "siap bu..pokoknya icha di jamin aman sama ucan" akhirnya kita otw memakai kendaraan ucan.Sepanjang jalan ucan seperti mengorek info soal kehidupan pribadi aku..yang aku takutkan dia bocorin lagi ke anto,cowok yang tengil&terkenal angkuh di kampus dan sama sekali gak pernah aku lirik karna bagi aku kedudukan mereka sama seperti aku dan yang lainnya..mau mereka tajir mau mereka anak pemilik yayasan,whatever...aku gak peduli yang jelas dia gak mengusik kehidupan aku.

Sesampainya di bip(kita makan dulu di food court)dan ucan benar2 sibuk dengan hpnya..kecurigaanku mulai muncul saat ucan mengangkat telpon&bilang bahwa dia sudah di food court..apaan sih ini,semoga aja ucan gak lagi menjebak aku..tak lama kemudian ucan menatap aku sambil senyum2 "apaan sih?" aku liat menunduk&melihat baju yg aku pakai takutnya salah costum atau mungkin ada sesuatu di baju aku..tapi gak ada apa2 kok,bahkan mukut akuoun aku usap takutnya belwpotan bekas jus tapi gak ada juga..lalu ucan mengangkat telunjuknya dan menunjuk ke arah sebelahku..ketika aku menoleh ke kiri ada sesosok lelaki yang sedang berdiri menghadap ke arahku,entah dari kapan manusia itu berada di samping kiriku,yaa dia adalah anto.

Rasa gemas campur kecewa benar2 aku rasakan,MENYESAL itu adalah kata2 yang pertama aku ucapkan dalam hati.Tapi mau bagaimana lagi..nasi sudah menjadi bubur,dengan santainya dia menyapa "Hai nis..maaf ya aku jadiin ucan perantara biar kamu mau ketemu soalnya,kalau aku langsung yang ajak kan kamu pasti ga mau" aku hanya bisa menjawab "Ga apa2" lalu ucan'pun ikut menjawab "Sorry ya cha..ini tuh idenya si anto saking pengen jalan sama kamu" meskipun di dalam hati aku bergejolak ingin rasanya aku marah,teriak&aku ingin pergi dari situ..sayangnya aku tak setega&seberani itu dulu.Basa basi busukpun anto lakukan,darisitu kitu lanjut nonton film&bodohnya aku pada saat mereka memesan tiket aku lebih memilih untuk duduk saja d kursi,terserah mereka mau pilih film yang mana..karna aku hanya sebagai tamu(fikirku)ingin aku pulang,berharap aku bertemu dengan dia di bip dan dia mengajakku pulang(meskipun hanya khayalanku saja).

Aku lihat anto berjalan menghampiriku "Nis..nonton film horror gpp kan?" aku bisa apa?? meskipun sebenarnya aku benci film horror tp posisiku pada saat itu serba salah&hanya bisa menjawab "Ya udah ga apa2" lalu anto mengajakku "Yuu beli pop corn dulu" dia beli pop corn,beng2,minuman dan siomay goreng(ini yang aku ingat)Singkat cerita kitapun selesai menonton pada saat itu sudah jam.stgh 10 aku sempat bilang sama ucan jam malamku cuma sampe jam 9 sedangkan ini sudah lewat.

Ucan malah meminta anto mengantarku pulang dengan alasan dia ada perlu dulu ke rumah temannya yang sakit(alasan macam apa itu)Ya sudahlah yaa..yang penting aku bisa pulang,akhirnya anto mengantarku pulang..sepanjang jalan dia bertanya2 banyak sekali,sebenarnya aku males sekali untuk menjawabnya tapi baru kali ini aku lihat dia tuh beda..jauh banget sama anto yang aku kenal di kampus(angkuh,belagu,sering merendahkan orang,dan seenaknya)kali ini aku seperti melihat sosok yang lain yang jelas2 bukan karakter anto yang aku kenal..dia jauh lebih santai,friendly,sopan,tutur kata dan bahasanyapun benar2 lembut tapi tetap saja hatiku masih kecewa dengan caranya dia yang menurutku NORAK.

Hpku tiba2 bergetar ketika kulihat ternyata itu dona..mati aku kalau dia tau aku terima tawaran ucan dan yang lebih parahnya lagi aku jalan sama anto..duhhhhh gak kebayang deh seperti apa marahnya mereka nanti sama aku..sempat ragu untuk angkat telponnya tapi anto mendengar getaran hpku&dia bertanya "kok gak di angkat sih? cowoknya yah?" "bukan..ini dona" anton meminta hpku agar dia yang mengangkatnya dan menjelaskan pada dona..tapi aku mencegahnya,aku keberatan&aku gak mau sahabat aku tau kalau aku jalan sama anto..apa kata mereka nanti? karna yang mereka tau aku adalah kekasih sepupunya anty.

Rupanya tak ada pilihan lain selain aku angkat dan aku suruh anto untuk diam selama aku angkat telpon "Ya don kenapa?" dona bertanya aku dimana? lalu aku jawab "Ini lagi di jalan sama sepupu,kenapa?" donapun menjawab "Oh kirain dirumah ya udah lanjut aja dulu kalau udah sampe rumah kabarin ya?ada yang mau aku ceritain" akupun berjanji setwngah jam lagi akan menghubungi dona kembali,lalu ku tutup telponku..anto langsung melontarkan pertanyaan sambil tertawa geli "Ohh..lagi jalan sama sepupu ya??" akupun menjawab "iya maaf..aku blm berani bilang ke dona kalau aku jalan sama kamu?" anton bertanya kembali "kok gak berani?emangnya dona kenapa?" akhirnya aku ceritakan pada anto bahwa akupun tidak bercerita pada sahabat2ku kalau aku jalan dengan ucan..untungnya anto mengerti&mau bantu menutupi kecurigaan para sahabatku.

Sesampainya dirumah aku turun&sama sekali tidak menawarkan anto mampir karna sudah malam juga gak enak sama orang rumah(karna aku kan nebeng di rumah omah dan disitu bukan hanya aku saja yang tinggal tapi banyak orang)akhrinya aku ucapkan terimakasih pada anto&menunggu dia pergilm dulu baru aku masuk kedalam rumah,aku sampai sekitar jam 11 malam dan untungnya mamah gak marah karna mungkin moodnya lagi bagus hehe..mamah cuma tanya kenapa susannya gak di ajak masuk dulu? ternyata mamah tidak mengetahui anaknya di antar pulang sama laki2,syukurlah..aku sedikit lega meskioun harus berbohong "Kasian udah malem,di jalan macet soalnya tadi" jawabku.

Keesokan harinya di kampus..seperti biasa sebelum memasuki kelas,aku duduk di saung sambil baca2 buku anatomi juga sambil menikmati minum teh k××ak(kesukaanku)pada saat itu baru ada aku&veny saja..sahabat yang lain belum terlihat.Terdengar suara gaduh khas genknya anto..aku melihat sebentar ke kanan dan benar saja itu anto dkk yang sedang bercanda sambil berjalan ke arah pintu masuk(rasa deg2an sih ada tapi aku abaikan karna aku sudah menceritakan pada anto kemarin malam bahwa aku tak ingin sahabatku tau soal kejadian malam itu)jika anto melanggar bahkan tidak mau mengikuti permintaanku..aku pastikan bahwa aku tidak mau lagi kenal dengan dia selamanya.

Kali ini mawar mendekatiku..mawar masih sahabat anto sama seperti ucan,dan mawar mengundangku ke acara ulang tahunnya malam nanti..dia berharap banget aku dan teman2 yang lain bisa hadir,akhirnya aku ceritakan soal undangan mawar pada sahabatku tapi sayangnya mereka semua kompak sepakat untuk tidak datang..sedangkan aku? yang jelas aku sedang mencari alasan yang tepat..lagian aku belum beli kado buat mawar&bingung juga kado apa yang harus aku kasih..secara dia sudah memiliki segalanya.

Sepulang ngampus kita ngebaso dulu di salah satu tempat favorite kita2,disitu aku memastikan lagi apa benar para sahabatku tidak bisa hadir? ternyata mereka benar2 tak ingin hadir.Akhirnya aku sampai dirumah omah,belum sempat cuci muka&ganti baju aku memilih untuk selonjoran dulu di sofa ruang tamu sambil mengecek hpku dan disitulah puncaknya aku mengajak sepupu anty untuk putus(karna sudah beberapa hari tidak ada kabar berita).Bukannya menolak atau mencoba mempertahankan..dia malah menyetujui ajakan putus dariku..apa2an sih dia,padahal aku berharap dia menahan&membujuk aku untuk tarik kata2 itu..tapi ternyata semua dugaanku salah besar.Aku sedih,kecewa gak habis fikir hanya karna aku tanya kapan dia bisa serius hubungan sama aku(sekedar tunangan dulu misalkan)tapi dia sama sekali tidak siap untuk itu.

Aku cerita pada dona soal kekecewaanku itu..padahal veny dan dona pada saat itu sudah bertunangan,aku juga mau seperti mereka karna aku merasa sudah cocok dengan sepupu anty itu,tapi takdir berkehendak lain..aku masuk kamar dan mengunci diri sambil menangis sejadi2nya yaa namanya juga cewek..kalau udah patah hati tu bakalan ribet.Akhirnya aku ketiduran&sekitar jam 3an setelah saudaraku pulang kuliah ia mengetuk2 pintu kamar berulang kali(katanya)tapi aku tidak mendengarnya..sampai akhirnya dia ketuk jendela kamar dan meneriaki aku dari jendela..tersadar aku langsung membuka pintu&sepupuku itu melihat ada yang gak biasa dari kegiatanku(aku sampai lupa mengganti baju kuliah&masih menggunakan nametag)akhirnya aku menceritakan semuanya pada ina sepupuku itu bahwa saat ini aku berganti status menjadi "JOMBLO"