Gu Xi Jiu sangat tangkas dan gesit; dia hampir menyembuhkan lukanya hanya dalam sekejap mata! Dia tersenyum seraya menghela napas lega. "Saya hanya ceroboh. Jangan khawatir, saya baik-baik saja."
Tian Ji Yue menatap bulu mata lentik Gu Xi Jiu dan bibirnya yang kemerahan. Ia menyadari itu tidak berbeda dari biasanya. Namun, wajah gadis itu sedikit pucat; mungkin karena menahan rasa sakit akibat terluka tadi.
Ia mendesah; senjata dari kompartemen itu seharusnya menembak ke luar jika dioperasikan dengan tepat. Senjata itu bisa menyerang puluhan orang sekaligus seperti landak jika mereka mencoba menyerang kabin!
Senjata itu berupa pedang besi berwarna hitam, dan bilahnya dilapisi dengan racun. Karenanya, itu pasti menyiksa bagi Gu Xi Jiu. Tian Ji Yue mungkin tidak merasa kasihan padanya jika Gu Xi Jiu berteriak kesakitan. Namun, fakta bahwa Gu Xi Jiu berpura-pura kuat telah membuat hatinya pedih sekarang.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com