Memperlakukan Pria itu Sebagai Suaminya

Karena sudah larut malam, lentera yang menghiasi toko-toko di dekatnya menjadi setengah terang. Di Fu Yi berdiri dengan jubah gelapnya yang berkibar tertiup angin. Cahaya itu menggambarkan siluet samar padanya. Ia tidak mengenakan topeng, dan senyumnya terlihat seperti angin musim semi.

Jantung Gu Xi Jiu berdetak kencang. Kendati Gu Xi Jiu sangat dekat dengannya akhir-akhir ini dan mereka tampak tidak terpisahkan, dia tetap terpikat pada wajah tampannya. Setiap kali Di Fu Yi tersenyum padanya, dia akan merasakan jantungnya berdebar kencang di dadanya.

Sebelumnya, Ye Ling telah bertanya padanya apa yang begitu hebat tentang tunangannya dan apa yang membuatnya lebih baik dari Ye Ling. Gu Xi Jiu hanya tersenyum dan menjawab bahwa mereka berdua adalah orang yang sangat berbeda, jadi tidak adil untuk membandingkan mereka. Namun, melihat Di Fu Yi sekarang, Gu Xi Jiu diingatkan akan perbedaan yang jelas di antara mereka.