webnovel

SC45 - When the Terra Falling Down

Bumi, tahun 2525 Masehi. Di masa itu kehidupan yang ada sudah sangat tidak terkendali. Kehidupan orang banyak tak lebih baik dari anjing jalanan. Seiring waktu, Bumi tak lagi bersahabat. Eksploitasi berlebihan menghancurkan semua hutan yang ada. Tanah tandus. Sungai mengering, danau menghilang, dan lautan tak lebih dari tempat pembuangan sampah raksasa di mana poluisi dan polutan bercampur baur menjadi racun mematikan. Teknologi memang sudah sangat maju, bahkan perjalanan antar bintang bukanlah sebuah kemustahilan lagi. Dan kala Bumi tak lagi bisa untuk ditinggali, para penguasa baru berbondong-bondong meninggalkan planet kelahiran mereka. Meninggalkan mereka yang tidak berdaya menunggu kematian datang menghampiri. Apakah Bumi akan benar-benar hancur? Lalu, bagaimana dengan nasib mereka yang tertinggal dalam perjuangan mencari keselamatan? Well, temukan semuanya di dalam cerita ini. Selamat membaca.

Ando_Ajo · ไซไฟ
Not enough ratings
314 Chs

Kabar Menggembirakan

Setelah semua setuju, mereka pun keluar dari dalam kanal, mengenakan kembali pakaian masing-masing, dan menunggu kesempatan untuk melakukan rencana mereka.

Para petugas berdatangan dengan sebuah kendaraan di masing-masing titik, lengkap dengan satu robot pekerja yang bertugas menuangkan berbagai jenis makanan ke atas meja yang sudah disediakan.

"Ayo," ajak Fraya.

Dan mereka segera mendekati satu meja terdekat dengan mereka. Menikmati makanan yang lebih pantas dijadikan pakan ternak itu. Tapi mereka tidak punya pilihan.

"Eat your food, Maggots!" teriak seorang petugas wanita layaknya dialah sang pemilik kehidupan. "Fill your stomachs. Do not waste the food, y'all hear me?"

Tidak ada satu orang pun yang menghiraukan celotehan petugas tersebut, semua sibuk memilih dan menyantap manakanan yang diinginkan meski hanya berupa sisa makanan dari para bangsawan dan orang-orang Federasi itu.

"Good!" ujar petugas itu lagi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com