26.Keduanya

Seseorang menekan bel beberapa kali lalu mengetuk-ngetuk pintu tempat kami berdua berada sekarang.

aku yg waspada dengan cepat membukakan pintu itu dan langsung memperlihatkan sosok yg aku kenal dibaliknya membuat aku terkejut.

Siapa sosok itu? kenapa aku hanya diam menatapnya yg tanpa basa-basi masuk dengan tidak sopan ke kediaman ku yg sementara ini (Menghampiri pria itu)

..

??: "Aku mencarimu dan kau disini Jeon Jungkookie? (Duduk disamping Jeon jungkook ku)

JK: "Hyung! ada apa kau kemari?aku sudah izin pada para staff dan juga manager jadi untuk apa kedatangan mu? (Memakan wafer dimeja)

Aku hanya mampu terdiam menatap mereka yg tengah bercakap-cakap.

??: "Kau disini bersama wanita huh? gadis kecil ini? *Menatap ku tajam*

(Shit! jika tidak mencintaimu akan ku congkel bola mata itu!)

JK: "kembalilah Jiminie hyung. aku tidak akan kembali malam ini jadi kau kembali saja (Berbicara tanpa menoleh)

JM: "Kau mengusirku sekarang?! tunggu sebentar Jeon Jungkookie,aku akan berbicara sebentar dengan gadis ini (Menarik ku ke toilet dan menutup pintu nya)

Kulihat JK terlihat marah tetapi tidak keburu untuk mencegah.

____________

JM: "Sekarang apa? apa kau berencana bermalam bersama nya hmm? (aku mengedip-ngedipkan mataku saat dia memojokan ku)

JM: "Jawablah gadis,kenapa kau memberikan hadiah seperti ini dihari ulang tahun ku (Mengusap pipiku lembut)

Omo! aku bersumpah aku melupakan hal itu!

"M-mianhae..maafkan aku karna aku melupakan hal itu,aku akan memberi sesuatu padamu nanti (Berbicara menunduk)

JM: "Apa kau berbicara nanti? aku ingin sekarang (Mengusap bibirku dengan ibu jarinya)

JM: "Ah tunggu..tunggu, kau belum melakukan hal itu dengan Jeon Jungkook kan? *Menatap ku tajam*

Apa pria ini jatuh cinta padaku?

baguslah karna itu hal yg baik untuk mempermudah urusan ku.

"A-apa..maksud oppa melakukan apa?kami bahkan bermain vidio game sepanjang waktu! *Kesal* (Bagaimana tidak kesal karena aku ingin sekali melakukan nya tapi merasa takut sampai gemetar!)

Ku lihat dia tersenyum puas.

JM: "Baguslah..kalau begitu ayo beri aku hadiah sekarang oke?aku meminta itu sekarang juga (menyelipkan tangan nya dirambutku)

"A-apa?

JM: "Beri aku ciuman yg lebih panas dari kemarin dan aku anggap tidak terjadi apa-apa antara kalian.

Ah sial! kenapa pria ini sangat seksi?!

apa ada yg mampu menolak nya atau menolak ciuman darinya?

"A-apa yg akan oppa lakukan?! (Ya bagus sekali akting mu padahal kau ingin merasakan lagi bibir itu Ha Ran!)

(Mendekapku)

JM: "Nah ayo kemarilah sayang lakukan lalu aku akan melepas mu (Mencium bibirku lalu menyelipkan lidah nya disana)

"Enghh..a-apaa ygh..hmm...

JM: "Aku sangat menyukai ini,jadi semua ini untuk ku *Meraba wajahku hingga berakhir dipaha ku*

Apa nya yg punya mu?Aku juga milik jeon jungkook ku!

"S-sudahh.h (Berusaha melepaskan ciuman nya tapi sia-sia)

JM: "Bermainlah dan aku akan melepaskan mu 10 menit kemudian (meremas paha ku pria ini)

Tentu saja aku akan bermain perlahan-lahan sampai kau menginginkan ku terus menerus.

(Memasukan lidahku lalu menggigit bibirnya gemas)

JM: "Emhhh.. kau gadis kecilku yg nakal (membawa tubuhku ke pangkuan nya dengan dia yg duduk diatas kloset)

"S-sudah cukup ayo. Jungkook Oppa menunggu kita (suara ketukan pintu)

JM: "Shhh...aku pasti akan selalu merindukan rasa itu (membuka pintu toilet memperlihatkan Jeon jungkook yg tengah berdiri sambil menatap tajam lalu menarikku ke pelukan nya.

___________

JK: "Apa yg kau bicarakan dengan nya hyung? (tubuh pria ini sangat harum)

Park jimin hanya tersenyum sambil memegang bibirnya dan berlalu pergi.

Astaga kedua pria ku ini *Tersenyum diam-diam*

**

Beberapa saat sejak kepergian Park Jimin Jeon Jungkook terus mendekap tubuhku dan hanya sesekali melepaskan nya,tentu saja kebahagiaan ku sangat terasa apalagi ini adalah hal yg aku inginkan selama ini.

Kalian bahkan mungkin tidak akan tau pengorbanan apa saja yg sudah aku lakukan untuk mereka berdua lalu pada akhirnya membuahkan hasil yg cukup indah (Tersenyum)

JK: "Ada apa tersenyum..apa mengingat saat bersama Park Jimin tadi? (Berbicara sambil mengutak-atik Tab ku)

"N-nee? apa maksudmu?

JK: "Jangan dekat dengan siapapun! tegasnya*

Makanlah aku pria ku!

"Apa oppa merasa cemburu? *Tersenyum*

JK: "Sebagaimana kau melihat nya sekarang.

Bunny ku sungguh menggemaskan!

(Tersenyum senang)

_________

02:30

Kami belum juga tertidur karena aku yg sibuk menatap wajahnya diam-diam dan dia yg terus memainkan Tab ku tanpa berhenti sambil sesekali menatap ku lalu menggigit bibirnya . Ku rasa pria ku kecanduan gadget.

Semakin berjalan nya waktu suasanya yg menyelimuti kami berdua terasa menegangkan mulai dari aku yg terus merasa canggung dan juga tatapan nya yg terkadang berubah saat melihatku.

Apa yg akan terjadi malam ini huh? *Menggigit kuku tanganku*

.

"Apa oppa benar-benar menginap malam ini?

JK: "Kau tidak suka aku disini sampai menanyakan hal itu sedari tadi? jika memang begitu aku bisa pergi sekarang *Berusaha bangkit tapi aku menahan nya*

"A-anii aku hanya bertanya dan tetaplah disini oke,ini sudah larut malam (Memegang tangan nya)

(Ku lihat dia berfikir lalu tersenyum sambil duduk disampingku)

JK: "Berilah aku sesuatu dan aku tetap disini bersama mu (berbisik)

Baby bunny ku yg nakal!

"A-apa?

JK: "Ayo kita lakukan sekarang *Mengedipkan sebelah matanya tanda menggoda*

Mati kita lakukan sayang!

"M-melakukan apa huh?"

JK: "Apa perlu aku yg menunjukan lalu mengajarimu hmm? *Memainkan rambutku*

"H-haruskah? (Tubuh sialku gemetar lagi)

(Ia terdiam sejenak

JK: "Kau merasa takut tapi tetap menjadi seseorang yg menggoda (mengelus wajahku)

Ayo lakukan!

"U-um..jangan sekarang aku belum siap dengan apapun (oh tubuh sialan ku)

JK: "Tapi boleh lakukan hal lain kan? aku akan meninggalkan banyak bekas ciuman ku disana dan buat lah juga tanda itu disini (menatap dada ku tajam)

Sungguh ini adalah pengalaman pertamaku tentang hal seperti ini!

yg kita lakukan sebelum nya bahkan tidak sampai seperti itu saat dimobilnya karena hanya berciuman panas saja lalu berpelukan tidak lebih *Menggigit kuku jariku*

Sial nya aku ingin sekali karena telah lama berimajinasi mengenai hal itu tapi kenapa? (berfikir sambil memantapkan hatiku)

JK: "Apa kau masih tidak menginginkan nya (Membelai rambutku)

Sangat menggoda!

"Um..b..baiklah (Berusaha sesantai mungkin)

Apa aku benar-benar bisa memberikan tubuh ku untuk salah satu dari kedua pria ku itu?

tapi jika itu membuat mereka mengetahui bahwa hanya aku yg paling tulus mungkin akan merubah pemikiran nya (Memainkan gambar pada kemeja santai nya dengan jari ku)

JK: "Baik..kemari (Memeluk ku erat pada pangkuan nya lalu mulai mencium bibirku lembut)

Bibirnya begitu kecil!

**

Beberapa menit kami melakukan hal itu.

ku lihat pria ini tidak puas hanya dengan hal tersebut.

aku yg tidak ingin mengecewakan nya terus berfikir bagaimana caranya membuat dia merasa senang, tentu saja karna kesenangan mu adalah milikku juga tapi aku seolah tidak rela mengorban kan tubuhku walau berulang kali aku berfikir mengenai hal itu.

Setan dihati ku berkata bahwa suatu hari pun aku akan melepaskan kesucian ini,

lebih baik sekarang bukan?

lebih baik dengan pria yg aku cintai satu ini (Menelan liurku gugup)

.

JK: "Tidur lah gadis kecil,aku akan berpatroli sebentar pada ponselmu (tersenyum)

Tunggu..ponselku?!

tempat aku menyimpan berbagai rahasia ku dari foto-foto wanita itu sampai informasi yg aku dapatkan dengan membayar banyak orang tetang mereka itu?! *Terdiam sambil bergumam*

"Bolehkah jangan memeriksa ponselku.."

(menoleh)

JK: "Kau berkata mencintai ku lalu kau menutupi sesuatu dariku hmm (meminum bir yg ku berikan)

Aku harus melakukan sesuatu!

(Menghampiri dan naik ke pangkuan nya kembali,kali ini dengan posisi berbeda yaitu duduk diatasnya dan menghadapnya)

Ku lihat dia terkejut sambil membulatkan mata nya menatapku.

**

JK: "Mwoya..mwoya?!*Terkejut* (Aku membuka beberapa kancing kemeja nya)

JK: "Ha Ran-ah apa ini? *Masih terkejut*

(tubuh ku terus gemetar)

"Ayo kita lakukan (Memantapkan hatiku untuk memilih nya)

JK: "Lakukan apa..apa kau benar-benar yakin hmm? *Mencengkeram pinggangku gemas membuat tubuh kami semakin rapat*

(Aku mengangguk)

JK: "Lihatlah tubuh mu gemetar,apa yakin?

Sayang ini adalah proses aku meyakinkan diriku untuk memberi segalanya padamu.

"Ayo lakukan, makan aku sekarang (dia terdiam sambil menatapku tajam)

JM: "(Meraba paha ku lalu meremas-remasnya)baiklah,ku harap jangan menyesali sesuatu oke (menciumi keherku dengan nafas yg memburu)

Terasa sesuatu mengganjal dibawah ku,

aku bahkan tidak berani bergerak sama sekali saat ini,

hanya lidah kami berdua dan juga rancauan dari pria seksi ku ini yg melepas keheningan kita berdua.

[SKIP]

___________

06:00

Aku terbangun dari tidur ku mengenakan pakaian yg tidak lengkap,

mataku menatap sekitar lalu melihat sosok yg selama ini ku idamkan tengah berbaring satu tempat dengan ku tanpa mengenakan sehelai baju.

hanya celana bahan yg terbuka sabuk nya yg ia kenakan.

Apa yg terjadi malam tadi?

mungkin aku akan menjelaskan nya besok!

apa kami melakukan nya,atau?

Continue>