webnovel

SANG PENJAGA TERAKHIR

No. 1 WPC #116: Pimpinan Pria - Makhluk Mitos. _____ Cindaku adalah sosok misterius yang diyakini sebagai manusia yang memiliki kemampuan magis dan dapat merubah wujudnya menjadi harimau atau setengah harimau di tanah Sumatra, terutama di Jambi dan Sumatra Barat. Cindaku juga diyakini sebagai penjaga hubungan manusia dan harimau tetap berada pada jalur semestinya. Sementara Mori adalah seorang remaja yang memiliki kemampuan melihat dan berkomunikasi dengan makhluk tak kasatmata. Suatu hari, ketika Mori menolong warga dan polisi hutan yang tersesat di hutan setelah melakukan penyergapan penebang liar karena melintasi daerah terlarang, secara tidak sengaja Mori bertemu langsung dengan Cindaku yang selama ini hanya dianggap mitos turun temurun.   Selain bertemu Cindaku, Mori juga bertemu dengan sosok tak biasa bernama Idris yang memiliki kekuatan dan pengaruh luar biasa! Idris mengatakan jika Mori bisa memilih hidup berdampingan dengan makhluk mitos atau mengabaikannya. Setelah pertemuan tidak sengaja Mori dengan Idris, Mori juga bertemu makhluk-makhluk lain yang selama ini dianggap mitos satu persatu. Hingga Mori terlibat langsung, mau atau tidak mau dan membuat Mori harus memilih seperti yang dikatakan Idris. Akankah Mori menerima setiap keanehan yang muncul di kehidupannya atau mengabaikan semua yang ada? Ikuti lanjutan kisah petualangan ini dalam SANG PENJAGA TERAKHIR! *** Up date setiap hari Minggu.

Ai_S_Sena · แฟนตาซี
Not enough ratings
211 Chs

84. Perbedaan

Review sebelumnya

"Duduklah dan perhatikan apa yang ada di atas meja." Perintah Hanas pada Mori agar duduk pada sebuah kursi yang ada di balik meja.

Mori mengikuti perintah Hanas. Duduk dan memperhatikan apa yang ada di atas meja. Ada sebuah baki besar yang di atasnya ada sebuah tembikar berisi bara mati, sebuah piring kecil dengan beberapa buah jeruk purut, ada pula kemenyan dalam piring kecil lainnya, kain putih kecil sebesar saputangan yang ada beberapa lembar dan juga lilin. Ada juga sebuah kelapa yang letaknya terpisah beralas sebuah piring pada sudut meja.

***

BAB 84

Hanas membuka laci meja, mengeluarkan sebuah korek api, juga sebuah tempat lilin berbentuk mangkuk kecil, terbuat dari kaca, meletakkan pada pinggiran meja. Hanas lalu membakar lilin dan meletakkan di dalam tempat lilin tadi.

"Kamu perhatikan apa yang saya lakukan pada setiap benda yang ada!"

"Baik."