webnovel

SANG PENJAGA TERAKHIR

No. 1 WPC #116: Pimpinan Pria - Makhluk Mitos. _____ Cindaku adalah sosok misterius yang diyakini sebagai manusia yang memiliki kemampuan magis dan dapat merubah wujudnya menjadi harimau atau setengah harimau di tanah Sumatra, terutama di Jambi dan Sumatra Barat. Cindaku juga diyakini sebagai penjaga hubungan manusia dan harimau tetap berada pada jalur semestinya. Sementara Mori adalah seorang remaja yang memiliki kemampuan melihat dan berkomunikasi dengan makhluk tak kasatmata. Suatu hari, ketika Mori menolong warga dan polisi hutan yang tersesat di hutan setelah melakukan penyergapan penebang liar karena melintasi daerah terlarang, secara tidak sengaja Mori bertemu langsung dengan Cindaku yang selama ini hanya dianggap mitos turun temurun.   Selain bertemu Cindaku, Mori juga bertemu dengan sosok tak biasa bernama Idris yang memiliki kekuatan dan pengaruh luar biasa! Idris mengatakan jika Mori bisa memilih hidup berdampingan dengan makhluk mitos atau mengabaikannya. Setelah pertemuan tidak sengaja Mori dengan Idris, Mori juga bertemu makhluk-makhluk lain yang selama ini dianggap mitos satu persatu. Hingga Mori terlibat langsung, mau atau tidak mau dan membuat Mori harus memilih seperti yang dikatakan Idris. Akankah Mori menerima setiap keanehan yang muncul di kehidupannya atau mengabaikan semua yang ada? Ikuti lanjutan kisah petualangan ini dalam SANG PENJAGA TERAKHIR! *** Up date setiap hari Minggu.

Ai_S_Sena · แฟนตาซี
Not enough ratings
211 Chs

46. Aku Masih Menunggu

Mori mencari tahu malam itu jam berapa saat mereka sedang makan malam bersama. Tidak ada jam di ruang makan yang sangat luas itu. Merasa Mori memperhatikan sekitarnya Miranda pun bertanya.

"Ada apa?"

"Aku mencari jam." Mori melihat kepada Miranda.

"Tidak ada jam di sini. Tapi sekarang sudah tengah malam."

Mori mengangguk mengerti. Sudah cukup baginya untuk tahu waktu walau bukan tahu pasti jamnya. Mori mencari tahu waktu karena saat ia dibangunkan miss Kunti di tengah hutan, ia merasa sudah tidur cukup lama. Kalau ditambah waktu yang dihabiskan menghadapi Ran, bertamu Idris lalu menolong Miranda dan Vino hanya selisih waktu kira-kira satu jam saja.

Hanas yang duduk sendiri pada meja yang ada di samping Mori dan Miranda, namun paling dekat dengan meja Idris melihat kepada Mori karena mendengar pembicaraan dengan Miranda. "Apa kamu sudah mengantuk lagi?"