Mori mendarat dengan mulus setelah ia melompat menghindari pukulan penyusup, yang sebenarnya telah menyerang Mori menggunakan bius, namun berkat kemampuan penyembuhan yang sangat cepat, Mori dapat pulih dalam sekejap.
Begitu mendarat di rumput, mengetahui adanya dimensi pelindung yang tak akan membuat tempat sesungguhnya mereka berada menjadi rusak, Mori menyerang terlebih dahulu. Mori melompat ke depan sambil mengayunkan senjata kepada penyusupnya yang juga mengeluarkan sebuah senjata sejenis pedang dengan satu mata.
Kedua senjata itu saling berbenturan dengan kuat. Si penyusup tampak menyeringai, meski ia memakai penutup wajah, namun terlihat dari ekspresi matanya. "Bukankah kamu pemilik kekuatan makhluk mitos? Mana senjatamu?"
Mori diam saja, ia lebih memperhatikan suara dari penyusupnya adalah suara seorang perempuan. Karena memakai kain yang melilit menutupi wajah, kepala dan hanya memperlihatkan matanya saja, Mori tak dapat jelas mendengar suaranya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com