webnovel

Rainata

Dia, gadis pencinta hujan namun sangat takut dengan suara petir Dia, sangat menyukai langit hingga pernah bermimpi memiliki sayap untuk bisa terbang bersama burung-burung melintasi cakrawala di atas sana Dia, mencintai pantai menyukai setiap deburan ombaknya ketika ombak tersebut menabrak karang Dia, sosok yang menggilai semua hal akan pantai seperti Kerang dan Mutiara Dia, hampir menghabiskan sebagian waktunya duduk dibawah pohon besar dibelakang rumahnya mengagumi sosok matahari yang selalu menyinari tanpa meminta balas apapun juga Dia adalah Rainata, sosok gadis yang penyayang, lemah lembut, ceria, periang, tomboy, jago beladiri, dan rajin berolahraga, tak heran jika body yang dimilikinya ramping bak model dengan wajah yang berparas cantik, hingga membuat dirinya selalu dipuja oleh kaum lelaki, tak jarang kaum lelaki yang secara terang-terangan menyatakan cinta di depan umum kepadanya. Namun tak ada satupun yang tahu bahwa sosok Rainata sangat takut akan Jatuh Cinta karena 1 alasan di masa lalunya yang pernah ia alami di dalam kehidupannya dahulu Dia, Rainata yang terbiasa sendirian, yang terbiasa hidup tanpa kasih sayang dari kedua orang tuanya.

Narria_vivi · วัยรุ่น
Not enough ratings
395 Chs

334. Diantarkan Oleh Juna

Juna mencatat nomor Whatsapp Rain di ponselnya dan menyimpannya dengan nama 'Princess.' Juna langsung men-chat Rain. Lalu ia beralih ke ponsel Rain dan menyimpan nomornya sendiri di ponsel Rain, ia memberi nama 'Juna MR.' yang artinya Juna Matahari Radinaska. Setelah selesai, ia berniat mengembalikan ponsel Rain, namun ada sebuah notif yang mengganggu penglihatannya. Ia tak berani membukanya, namun yang ia lihat pengirim pesan Whatsapp itu atas nama Gevan. Gevan? Siapa Gevan?

"Nih Rain... Aku sudah save nomor Whatsapp kamu, Sudah aku simpan juga nomor aku disana ya, namanya 'Juna MR.' Oh iya itu nomor Whatsapp kamu aktif kan kalau ditelepon biasa?" tanya Juna sekali lagi.

"Iya Juna, aktif kok... Kenapa memangnya?" tanya Rain bingung. Ia masih makan dengan cepat-cepatan, sedangkan sepertinya Juna sudah selesai makan. Rain hanya tak enak jika harus ditunggu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com