webnovel

Rainata

Dia, gadis pencinta hujan namun sangat takut dengan suara petir Dia, sangat menyukai langit hingga pernah bermimpi memiliki sayap untuk bisa terbang bersama burung-burung melintasi cakrawala di atas sana Dia, mencintai pantai menyukai setiap deburan ombaknya ketika ombak tersebut menabrak karang Dia, sosok yang menggilai semua hal akan pantai seperti Kerang dan Mutiara Dia, hampir menghabiskan sebagian waktunya duduk dibawah pohon besar dibelakang rumahnya mengagumi sosok matahari yang selalu menyinari tanpa meminta balas apapun juga Dia adalah Rainata, sosok gadis yang penyayang, lemah lembut, ceria, periang, tomboy, jago beladiri, dan rajin berolahraga, tak heran jika body yang dimilikinya ramping bak model dengan wajah yang berparas cantik, hingga membuat dirinya selalu dipuja oleh kaum lelaki, tak jarang kaum lelaki yang secara terang-terangan menyatakan cinta di depan umum kepadanya. Namun tak ada satupun yang tahu bahwa sosok Rainata sangat takut akan Jatuh Cinta karena 1 alasan di masa lalunya yang pernah ia alami di dalam kehidupannya dahulu Dia, Rainata yang terbiasa sendirian, yang terbiasa hidup tanpa kasih sayang dari kedua orang tuanya.

Narria_vivi · วัยรุ่น
Not enough ratings
395 Chs

32. Pengakuan Gevan (4)

"Sampai jantung gue berhenti berdetak, sampai nafas gue berhenti berhembus." ucap Gevan pelan dengan senyum manis yang terpatri di wajahnya

Rain terdiam, ia tak tahu harus merespons bagaimana. Ia tak tega. Takut - takut jika ia malah menyakiti perasaan Gevan lagi. apa yang harus ia lakukan sekarang?

"Gevan." panggil Rain pelan

"Iya Cantik, kenapa?" jawab Gevan dengan penuh tanda tanya

"Gevan baik." ucap Rain pelan

"Gue baiknya ke lo doang Cantik." ucap Gevan tersenyum

"Enggak Gevan, Gevan baik ke semua orang." ucap Rain membenarkan ucapannya

"Iya Cantik terserah lo aja mau nilai gue kayak gimana, gue terima." ucap Gevan pasrah

"Maaf Gevan" ucap Rain dengan sorot mata yang berkaca - kaca

"Lo kenapa Cantik?" tanya Gevan bingung

"Kenapa Gevan sukanya harus sama saya sih? saya gak bisa balas perasaan Gevan." ucap Rain menundukkan wajahnya merasa bersalah

"Heii... it's okay, gue gak mempermasalahkan itu." ucap Gevan

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com