"Sssst!!" Pria itu meletakkan jari telunjuknya di depan bibir Senja untuk membuat Senja berhenti berteriak. "Hey penipu! Berhenti berteriak!" Bentaknya kepada Senja dengan marah.
Senja menutup mulutnya dengan kedua tangan, tapi ketika ia mendengar cara pria itu memanggilnya, "Apa yang kau maksud dengan penipu?" Balas Senja.
Pria itu menyeret kedua Penjaga Bayangan dengan masing-masing kepalanya kedalam ruangan, menendang pintunya agar terbuka kemudian melempar dua tubuh itu dengan sembarangan.
"Berhentilah berpura-pura." Ia berjalan mendekati meja dan menuangkan air untuk dirinya sendiri, "Kau kira hanya karena kau berpura-pura menjadi Cucu kerajaan dari Klan yang besar kau bisa hidup di dalam kemewahan?"
Senja menggelengkan kepalanya, melirik ke tubuh 2 Penjaga Bayangan yang berada di lantai. Dari yang terlihat dari dada mereka yang masih bergerak, Senja menyimpulkan bahwa mereka hanya pingsan.
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com