Huang Ziyao dan yang lainnya tampak terkejut bukan kepalang dengan kabar itu, sehingga mereka hanya mampu terpaku pada wajah Deng Wenwen yang terlihat cemas bercampur frustasi. Sulit untuk diungkapkan.
"'Nek…" terdengar Xi Xinyi memanggil sang nenek melihat raut wajah itu dengan nada sedih juga wajahnya yang tampak pucat.
Deng Wenwen dan Yue Lingsi menoleh pada Xi Xinyi. "Baiklah, mereka dalam perjalanan. Tidak usah mengatakan apapun. Tunggu dan lihat saja."
"Biar aku yang bicara baik-baik dengan Kakak… karena mereka berdua sedang ke sini…" tawar Xi Xinyi sambil menoleh pada Han Yifeng. Dia tampak galau menatap Xi Xinyi.
Terperangah dengan itu, Xi Xinyi berpaling. Pikiranya tidak ada lagi di tempat itu , dia tidak mengeluarkan sepatah katapun dan suasana seketika berubah canggung. Masing-masing memikirkannya.
…
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com