Kecepatan Hidup dan Mati

…

Tiga puluh kilometer dari utara di Kota Feiniao terdapat sebuah villa, yang juga merupakan properti dari Lin Group.

Tempat itu biasanya memiliki beberapa orang. Sebagian besar dari mereka datang untuk berlibur. Itu adalah tempat yang cukup menarik karena dekat dengan laut, dengan sebuah pantai berada di dekatnya.

Itu baru saja sore hari. Sinar matahari yang hangat menyinari pasir di pantai. Pantai itu berkelip-kelip dalam warna kuning keemasan, membentuk pemandangan yang elegan bersama dengan cahaya yang memantul di permukaan laut.

Namun, di salah satu sudut pantai, seorang wanita jatuh ke tanah sambil memegang telepon di tangannya. Dia sedang menangis tersedu-sedu!

Dalam beberapa tahun terakhir, Lin Qi akhirnya keluar dari keputusasaan yang menghantuinya selama tiga tahun ketika putranya, Xiao Di, belum lama ini mencapai usia satu tahun. Senyum polosnya adalah obat yang paling efektif bagi dirinya.