malam tanpa bintang 3

Indra duduk santai di teras kamarnya yg terletak dilantai 2, dia memandang langit yg rasanya begitu kelam,dia tidak mengerti kenapa hatinya begitu gelisah, hatinya kembali ke mata bintang kejora itu,senyumnya,suaranya baru beberapa kata yang terucap tapi hatinya merindu, konyol.... gumamnya dalam hati,kenapa harus ke wanita itu???

cinta memang tidak memilih dimana dia akan jatuh, Indra membuka Facebook ketika tiba2 dia teringat nama lengkap wanita itu yang terpampang di white board perawat ruang platinum, Ruth Adelia dia melakukan pencarian dan aha.....wajah manis itu tampak di profilnya..... Indra menyelusuri semua tentang Ruth dari FB nya,semua foto2nya, status2 nya, dia lalu mengajukan permohonan pertemanan.....

Indra menatap wajah wanita itu,rupanya wanita itu mirip sekali dengan ibunya Ketika muda... apakah ini yang menyebabkan dia terpikat,sungguh Indra tak juga mengerti.

dia menikmati semua foto status dan apapun yang wanita itu posting dalam status nya.

langit semakin gelap dan hujan mulai turun segelap hati Indra yang menanti konfirmasi pertemanan nya...

dia tidak sabar lalu mengetik pada messenger wanita itu.

"selamat malam Ruth,sudah tidurlah? maaf aku menganggu, tadi belum sempat dapat no WhatsApp or kontak lainnya"

Indra mengirimkan dan terkirim hatinya berdebar menanti jawaban dari sebrang,

aaah macam ABG saja tingkahku gerutunya dalam hati sambil tersenyum sendiri.