Diperjalanan.
Perjalanan balik terasa lebih dekat daripada perjalanan pergi. Kedua orang tua mereka telah sampai duluan di rumah. Mereka semua keluar sambil menunggu Rei dan Alina.
Tuan Abraham melihat jam ditangannya "Kenapa mereka belum sampai juga" Gumam Tuan Abraham.
Ia terlihat khawatir, takut terjadi sesuatu sama putra dan menantunya. Tuan Darma juga merasakan hal yang sama. Begitu jga sama Ny Keira dan Ny Maya, ia terlihat gelisah. Mereka berdua sedari tadi tidak bisa diam. Ia terus melihat ke arah pintu gerbang.
"Mbak kenapa Rei dan Alina belum sampai juga ya? Tanya Ny Maya "Bukankah tadi mereka ada di belakang kita" Sambung Ny Maya.
"Ya Mbak Aku Juga tidak tahu, semoga saja mereka tidak kenapa-kenapa. Kita tunggu sebentar lagi mbak, sepertinya mereka akan segera sampai" Jawab Ny Keira.
"Ya Mbak"
"Nah itu Mobil Rei" Tunjuk Tuan Darma.
"Oh ya. Arghhh,,, mereka membuat kita khawatir saja" Saut Ny Keira sambil mengelus dadanya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com