Zelyn yang merasa sangat senang sekaligus lega, kini sudah menggeser tubuhnya untuk makin mendekati tubuh kekar berotot Axel. Ia bahkan telah melingkarkan tangannya pada pinggang kokoh pria yang kini sudah menyalurkan kehangatan dan kenyamanan padanya.
Berada di pelukan pria yang sangat dicintai menurutnya sangat nyaman dan tidak pernah berpikir akan berakhir menjilat ludah sendiri karena dari dulu tidak pernah mengizinkan satu pria pun menyentuhnya. Namun, pria yang merupakan mafia sekaligus casanova telah berhasil mengalahkannya dengan ancaman.
'Kau telah mengalahkan semua prinsip hidupku, Axel Alcatraz. Berawal dari rasa takut, benci dan lama-kelamaan berubah menjadi cinta. Benar apa yang dikatakan orang, bahwa cinta itu buta dan tak ada logika.'
'Bahkan aku dulu yang sangat membenci pria ini, sekarang malah sangat mencintainya. Cinta kadang membuat orang cerdas menjadi bodoh dan orang kejam seperti Axel Alcatraz menjadi lemah.'
สนับสนุนนักเขียนและนักแปลคนโปรดของคุณใน webnovel.com